Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Penilaian Gedung Terminal Lama Bandara Djalaluddin Gorontalo sebagai Calon Terminal Kargo di Gorontalo
Yus Iriyanto Ilahude
Jum'at, 17 Februari 2023   |   133 kali

Gorontalo – Tim Penilai KPKNL Gorontalo selama satu hari melakukan survey lapangan terhadap Barang Milik Negara (BMN) milik Satuan Kerja Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Djalaluddin Gorontalo. BMN tersebut berupa bangunan kantor permanen yang terletak di Desa Tolotio Kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo dalam rangka penilaian bangunan yang akan dihapuskan karena telah tersedia DIPA pengganti pada Rabu (15/02).

“Objek yang dinilai berupa Gedung Terminal Lama Bandara satu lantai dengan luas kurang lebih 2.000 m2 yang akan dhapuskan dengan dijual lelang bongkaran. Tujuan penilaian adalah untuk menentukan nilai limit dari bongkaran bangunan tersebut. Dari hasil pengamatan sementara, material dari bangunan tersebut yang masih bernilai jual adalah seng metal, besi tulangan bangunan, kaca, dan kusen alumunium,” kata Faisal Fahmi, Penilai Ahli Pertama, yang didampingi Anggota Tim Penilai, Onding.

Menurut M. Irfan Arif, Kepala Sub Bagian Keuangan dan Tata Usaha UPBU Djalaluddin Gorontalo, bangunan yang dinilai tersebut merupakan gedung lama Bandara Djalaluddin Gorontalo yang dibangun pada tahun 2004. Setelah pengembangan bandara baru, gedung terminal lama tersebut dioptimalkan dengan cara disewakan ke perusahaan ekspedisi.

“Rencananya pada lokasi gedung terminal lama tersebut akan dibangun Terminal Kargo baru yang diharapkan dapat meningkatkan pengiriman komoditi ke luar Gorontalo,” ungkap Arif yang ditemui di ruang kerjanya setelah survey lapangan.

Penilaian gedung terminal lama Bandara Djalaluddin Gorontalo merupakan tindak lajut dari kunjungan Kepala Bandara Djalaludin Gorontalo ke KPKNL Gorontalo dalam rangka sinergi pengelolaaan barang milik/kekayaan negara beberapa waktu lalu.

Nantinya bongkaran gedung terminal lama Bandara Djalaluddin akan dijual melalui lelang dengan nilai limit yang akan dikeluarkan oleh Tim Penilai KPKNL Gorontalo.

“Karena anggaran pengganti untuk pembangunan Terminal Kargo sudah tersedia, kami berharap hasil penilaian dapat segera diberikan, sehingga pelaksanaan lelang bongkaran gedung terminal lama tersebut dapat segera terlaksana dan pembangunan Terminal Kargo dapat segera dimulai,” harap Arif.

KPKNL Gorontalo bertekad untuk dapat membantu satker UPBU Djalaluddin Gorontalo semaksimal mungkin sesuai dengan tugas dan fungsinya, sehingga dapat mendukung peningkatan perekonomian daerah Gorontalo.

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini