Pada bulan Maret 2022, status pandemi Covid-19 akan memasuki usia dua tahun bagi Indonesia. Beragam upaya sudah dikerahkan baik dari level individu hingga Pemerintah untuk menahan persebaran virus agar stabilitas sosial dan ekonomi tetap terjaga, salah satunya dengan penerapan protokol kesehatan yang terus berkembang tiap waktu. Salah satu upaya terhindar dari virus pandemi ialah menjaga daya tahan tubuh. Untuk itu, Jumat (28/01), seluruh pegawai KPKNL Bukittinggi bersama dengan Tim Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Riau, Sumatera Barat, dan Kepulauan Riau melaksanakan Jumat Krida (Jumat Sehat). Menyusuri area bukit dan hutan di Puncak Kabun, Kabupaten Agam, seluruh peserta melaksanakan jalan sehat dengan ditemani oleh udara dataran tinggi yang segar dan sinar matahari pagi yang juga baik untuk tubuh.

Tidak berhenti disitu, setelah kurang lebih berjalan sejauh dua kilometer dengan medan yang cenderung naik dan turun, kegiatan dilanjutkan dengan pengarahan oleh Kepala Kantor Wilayah DJKN Riau, Sumatera Barat, dan Kepulauan, Riau, Sudarsono. Dalam sesi tersebut Sudarsono mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan terutama pada masa pandemi yang dapat dilakukan dengan kegiatan-kegiatan olahraga bersama. Selain itu Sudarsono juga mendorong seluruh pegawai KPKNL Bukittinggi untuk terus berinovasi demi kemajuan organisasi. Prinsip dalam bekerja juga menjadi perhatian bagi Sudarsono. "Hal yang sangat penting sebagai pegawai adalah sikap antisipatif dalam bekerja, karena dengan sikap tersebut pegawai sekaligus akan menjadi pribadi yang solutif, dan itu sangat dibutuhkan dalam organisasi", imbuhnya.

Beberapa pertanyaan yang ditujukan kepada Sudarsono pun terlontar dari beberapa peserta pengarahan, diantaranya pertanyaan mengenai bagaimana cara menjaga semangat pekerja. Sudarsono pun menjawab bahwa untuk tetap menjaga semangat dan menghindarkan diri dari rasa bosan atau jenuh dapat dilakukan dengan secara aktif melakukan pengembangan diri disetiap kesempatan yang ada. “Misalnya ketika mewakili KPKNL dalam proses litigasi yang melibatkan kantor, sering kali kita harus menunggu hingga jadwal yang ditentukan, disitu kita bisa menjalin interaksi dengan pihak lain. Dengan begitu bisa jadi kita akan mendapatkan informasi atau bahkan ilmu baru yang bermanfaat untuk diri kita dan organisasi”, jelasnya.

Tidak hanya untuk menambah kebugaran fisik dan wawasan, dengan terlaksananya rangkaian kegiatan Jumat Krida juga diharapkan dapat menambah kedekatan antar pegawai dari berbagai level sehingga dapat meningkatkan sinergi dan kolaborasi dalam menjalankan pekerjaan. (Ari)