Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Bontang > Berita
KPKNL Bontang Sukses Laksanakan Lelang BMN PKP2B PT Kaltim Prima Coal
Wahyu Suryo Majid
Rabu, 14 November 2018   |   1670 kali

Bontang – Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bontang berhasil melaksanakan lelang non-eksekusi wajib BMN PKP2B PT Kaltim Prima Coal pada Selasa (13/11). Objek-objek yang dilelang adalah seperti Compactor, Compressor, Crane, Wheel Loader, dan peralatan dan mesin lainnya. Objek lelang yang dilelang dalam satu paket tersebut ada yang berada dalam kondisi rusak berat (scrap), tidak lengkap/tidak utuh unitnya, atau sesuai kondisi apa adanya (as is).

Sehari sebelum jadwal lelang, dilaksanakan aanwijzing yang dihadiri oleh Kepala Seksi Pelayanan Lelang Yuseri dan Kepala Seksi Kepatuhan Internal KPKNL Bontang Irwan Nuryanto di Murung Scrap Area, Scrap Yard Bukit Murung, Sangatta, Kutai Timur.

Aanwijzing dibagi menjadi 2 kegiatan. Kegiatan pertama adalah penjelasan mengenai kondisi objek lelang BMN PKP2B dan dasar hukum pelaksanaan lelang. Kegiatan pertama ini dihadiri oleh tujuh peserta dan masing-masing pendamping, dan dilanjutkan dengan tanya jawab antara pihak penjual dan peserta lelang. Kegiatan kedua adalah inspeksi lapangan terhadap objek lelang di Murung Scrap Area yang hanya diikuti oleh 6 dari 7 peserta dengan masing-masing peserta didampingi oleh satu orang.

Pelaksanaan lelangnya sendiri dimulai pada pukul 10.00 WITA – 12.00 WITA keesokan harinya. Lelang diikuti dengan total peserta sejumlah tujuh belas orang. Namun dari tujuh belas peserta tersebut, hanya ada enam orang yang melakukan penawaran.  

Setelah dilakukan beberapa penawaran, lelang ditutup dengan penawaran tertinggi sebesar Rp20.537.254.000,00, naik signifikan sebesar 40% dari nilai limit yang ditetapkan sebesar Rp14.937.254.000,00.

Keseluruhan proses pelaksanaan aanwijzing hingga lelang selesai berjalan lancar tanpa hambatan dan disertakan pula aparat keamanan dari pihak kepolisian untuk mengantisipasi adanya gangguan. 

Credit Photo: Tim Dokumentasi Kementerian ESDM


Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini