Jumat (5/6) Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bogor, Selo Tarnando, memberikan arahan sekaligus evaluasi terhadap pelaksanaan Work From Home. Pengarahan yang diselenggarakan di Aula Utama KPKNL Bogor tersebut dihadiri oleh pegawai KPKNL Bogor, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yaitu masing-masing menggunakan masker, cuci tangan sebelum masuk ruang pertemuan, serta  jaga jarak aman dengan membatasi posisi duduk.

Dalam pengarahannya, Selo Tarnando menyampaikan informasi terkait Surat Edaran  Sekretaris Jenderal atas nama Menteri Keuangan Nomor SE-22/MK.1/2020 Tentang Sistem Kerja Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Pada Masa Transisi Dalam Tatanan Normal Baru. Surat Edaran dimaksud memberikan panduan bagi pegawai, pengelola kepegawaian,  dan pimpinan unit di lingkungan  dalam melaksanakan adaptasi perubahan pola hidup dan sistem kerja pada masa transisi dalam tatanan normal baru yang produktif dan aman dari Corona Virus Disease  (COVID) – 19.

Selo juga meminta perkembangan hasil kerja dari masing-masing seksi selama WfH serta meminta masukan terkait pengaturan sistem kerja sesuai Surat Edaran. Terkait hasil kerja, pada umumnya semua Kepala Seksi menyampaikan bahwa meskipun sebagian besar pegawai dalam posisi WfH, namun tugas-tugas kantor tetap harus dilaksanakan, mengingat WFH bukan libur namun hanya memindahkan tempat bekerja, sehingga output dapat tercapai meskipun tidak semaksimal saat Work from Office. Target yang telah ditetapkan harus tetap menjadi perhatian.

Semua Kepala Seksi sepakat agar dalam melaksanakan tugas dan memberikan pelayanan kepada masyarakat tetap memperhatikan protokol kesehatan, terutama para pegawai yang bertugas di front office. Terkait hal dimaksud, Sub Bagian Umum akan segera menyiapkan beberapa pendukung protokol kesehatan, dengan demikian para pegawai yang bertugas di ‘garda depan’ lebih nyaman dalam memberikan pelayanan.