Balikpapan - KPKNL Balikpapan mendapat kunjungan dari Direktur Jenderal Kekayaan Negara, Isa Rachmatarwata, pada Sabtu (30/01). Tak hanya sendiri, pada kunjungan yang dilakukan secara virtual ini, turut hadir jajaran eselon II Kantor Pusat DJKN, Direktur LMAN, Kepala Kanwil DJKN Kaltimtara, Surya Hadi beserta jajaran eselon III baik di lingkup Kanwil DJKN Kaltimtara maupun Kantor Pusat DJKN.

Kegiatan bertajuk Virtual Visit ini merupakan bentuk silaturahim sekaligus pemantauan kesehatan pegawai KPKNL Balikpapan. Dalam sambutannya, Isa Rachmatarwata menyatakan bahwa Kanwil DJKN Kaltimtara meninggalkan kesan sebagai daerah pertama yang dikunjungi setelah menjadi Direktur Jenderal, dan tentu sudah banyak perubahan yang terjadi sejak kunjungan di tahun 2017 tersebut. “Saya yakin banyak cerita baru dari Balikpapan, karena sudah lama saya tidak ke Balikpapan. Saya pikir akan banyak cerita mengenai perkembangan Kota Balikpapan.”

KPKNL Balikpapan menyambut kehadiran Dirjen KN beserta seluruh jajaran eselon II dengan Tari Nyelama Sakai, sebuah tarian selamat datang yang lazim dibawakan oleh Suku Dayak Kenyah saat menyambut tamu. Ditarikan oleh empat orang pegawai KPKNL Balikpapan, persembahan ini disambut dengan antusias. Isa Rachmatarwata mengapresiasi tarian tersebut sebagai wajah KPKNL Balikpapan. “Kerapihan tarian menjadi barometer akurat benih-benih melakukan sesuatu dengan rapi teratur sistematis itu ada di KPKNL Balikpapan,” tuturnya.

Mengamini hal tersebut, Surya Hadi menjelaskan bahwa di Tahun 2020 ini NKO Kanwil DJKN Kaltimtara mencapai angka 106. Hanya saja, di Tahun 2020 lalu segala upaya yang dilakukan dalam menutup target cukup terkendala oleh pandemi Covid-19 yang melanda dunia.

Kepala KPKNL Balikpapan Chairiah, pun turut menjelaskan bahwa pandemi Covid-19 tak membuat KPKNL Balikpapan berpangku tangan.  Justru terus melakukan penggalian potensi dan koordinasi dengan berbagai pihak. Kondisi pandemi pun mengubah ritme kerja KPKNL Balikpapan menjadi WFH 75% dan membuat seluruh pegawainya tertahan di Balikpapan selama tiga bulan saat awal pandemi. “Pandemi membuat kita lebih menghargai keberadaan keluarga dan teman-teman. Saat bisa pulang, mendapat sambutan luar biasa dari keluarga seperti baru pulang perang,” ujar perempuan kelahiran Ujung Pandang tersebut.

Acara berlangsung hangat dan Isa Rachmatarwata berbincang langsung dengan para pelaksana KPKNL Balikpapan. Lelaki kelahiran Jombang tersebut dengan luwes bertanya mengenai kabar dan kondisi kesehatan para pegawai. Satu per satu para Kepala Seksi dan Kepala Subbagian Umum memperkenalkan anggotanya dan bercerita mengenai keseharian di Balikpapan berikut kendalanya. Isa pun memberikan kesempatan untuk berkomunikasi satu per satu dengan para pegawai, bahkan membebaskannya untuk bertanya dan memberi masukan, curhat sekalipun. Alumnus ITB itu pun memberikan perhatian khusus dan semangat bagi pegawai KPKNL Balikpapan yang sedang menjalani isolasi akibat terpapar virus Covid-19.

Dalam kesempatan itu, Ia juga berpesan agar KPKNL Balikpapan terus menjaga komitmen dalam mencapai target kinerja dan tidak hanya terpaku pada angka. “(yang dibutuhkan) komitmen kesungguhan untuk mencapai angka yang terbaik yang bisa dicapai. Saya ingin melihat upaya yang paripurna yaitu upaya yang didasarkan pada perencanaan gitu yang all out. Tiada hari tanpa usaha untuk mengejar target. Kita evaluasi, lihat yang kurang kita perbaiki terus menerus. Itu lebih perlu kita lihat dari terbatas hanya pada angkanya. tahun ini kita akan melakukan perbaikan mungkin juga perubahan dari cara kita bekerja.”

Setelah hampir tiga jam berlangsung, acara pun harus diakhiri. Sebelum mengakhirinya, tak lupa Isa Rachmatarwata mengingatkan untuk terus menjaga protokol kesehatan baik dalam bekerja maupun dalam beraktivitas di keseharian.

(Seksi HI KPKNL Balikpapan)