Ambon - Direktur
Jenderal Kekayaan Negara (Dirjen KN) Isa Rachmatarwata, melakukan kunjungan
kerja ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Ambon, Senin (20/11/2017). Kunjungan ini selain untuk
memantau langsung pelaksanaan revaluasi BMN juga memberikan suntikan
semangat dan motivasi kepada pegawai KPKNL dan Kanwil DJKN Papua, Papua
Barat, dan Maluku. Dalam kegiatan ini, Dirjen KN didampingi oleh Dodi Iskandar, Sekretaris
DJKN serta Aloysius Yanis Dhaniarto Kepala Kanwil DJKN Papua, Papua Barat dan Maluku.
Menjadi agenda pertama adalah pengarahan dan tatap muka dengan para pegawai pada pukul 09.00 s.d. 12.30 WIT di Ruang Lelang KPKNL Ambon. Diawali dengan sambutan Kepala Kanwil DJKN dan Laporan Perkembangan tugas-tugas oleh Kepala KPKNL Ambon Widodo Sunarko, dilanjutkan pengarahan langsung Dirjen KN Isa.Rachmatarwata.
Isa mengharapkan keberhasilan
KPKNL Ambon tidak hanya sekedar pencapaian target
yang dibebankan Kantor Pusat atau tercapainya IKU, namun harus
lebih daripada itu, berani berbuat dan mencapai hal yang lebih besar dan
spektakuler. Sebagai ilustrasi, Isa mencontohkan keberhasilan lelang saat
ini kuncinya adalah marketing,
tidak lagi hanya menunggu calon pembeli mendatangi kita tetapi “sudah harus
menjadi penjual jasa” dengan berusaha meyakinkan orang/lembaga, baik calon
pengguna jasa maupun calon pembeli. Isa menambahkan agar seluruh capaian harus
dimulai dengan perencanaan yang baik sehingga tahapan-tahapan pencapaian itu
terstruktur dan sistematis. Demikian juga dalam pengajuan target, harus berani
menentukan jauh lebih besar dari capaian yang sudah direalisasi.
Menyinggung
target Revaluasi BMN, Isa menegaskan agar tidak hanya mengejar target, namun
kualitas laporan menjadi perhatian. "Kita tidak hanya mengejar taget LHI
(laporan Hasil Inventarisasi) atau BAR (Berita Acara Rekonsiliasi) saja,
tapi juga harus memiliki kualitas Laporan Penilaian yang dapat
dipertanggungjawabkan," tegas Isa. Lebih lanjut Isa meminta agar Seksi
Penilaian dan Seksi Kepatuhan Internal sudah harus berkolaborasi untuk
mengoreksi seluruh proses penilaian tersebut.
Selain
itu, Isa menambahkan hal lain yang perlu digarisbawahi, yakni mengingat aset
BMN dan BMD ini sangat banyak maka agar berusaha untuk tidak selamanya menjadi
Penilai. “Pegawai DJKN ke depannya tidak hanya menjadi Penilai saja akan
tetapi harus bisa menjadi supervisor bagi Penilai di lingkup Pemerintah Daerah
dan bila itu terjadi maka boleh dikatakan telah mengalami kenaikan kelas, hal
ini akan menjadi kebijakan Kantor Pusat kedepan,” tegasnya. Pemanfaatan BMN mesti menjadi perhatian DJKN sehingga
penerimaan dari sektor ini semakin meningkat. Proses Revaluasi BMN yang
sedang berjalan diharapkan dapat mengidentifikasi dan memverifikasi seluruh
pemanfaatan BMN yang sudah dilakukan tetapi belum diproses, maupun yang akan
dilakukan kemudian.
Pada agenda kerja pukul 13.30 s.d. 15.00 WIT, di
Aula Gedung Keuangan Negara (GKN) Ambon Lantai V, Isa Rachmatarwata dan rombongan melanjutkan acara Penyerahan
Sertifikasi BMN sebanyak 112 bidang tanah kepada Satuan Kerja (Satker)
Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Provinsi Maluku yang diterima langsung oleh
Perwakilan PJN. Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan Sertifikasi Aset Barang
Milik Asing/Tionghoa (ABMA/T) kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Buru Selatan yang
diterima oleh Asisten I Pemerintah Kabupaten Buru Selatan.
Dalam
kesempatan itu pula Isa berkenan menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Kantor
Wilayah Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Provinsi
Maluku dan Kantor ATR/BPN Kabupaten Buru Selatan atas dukungan dan kontribusinya telah menyelesaikan 112 Sertifikat
Bidang Tanah di wilayah Provinsi Maluku, yang telah melampaui target Tahun 2017.
Acara
Penyerahan Sertipikasi dan penghargaan ini selain dihadiri oleh para pemangku
kepentingan sebagai
mitra kerja DJKN juga dihadiri oleh Para Pejabat Eselon II dan III Kementerian
Keuangan RI yang ada di Provinsi Maluku. Dalam sambutannya, Isa mengatakan
bahwa program sertipikasi ini bertujuan untuk memberikan kepastian hukum
atas status BMN yang ada dalam penggunaan satker-satker, salah satunya pada Satker PJN. Mengakhiri
sambutannya, Isa berharap agar
prestasi sertipikasi yang dicapai tahun 2017 dapat ditingkatkan di tahun 2018, oleh karena itu diharapkan agar kerja sama yang sudah terjalin baik dengan Kantor
ATR/BPN dapat terus ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang.
Pada sore hari, Isa menyempatkan diri untuk meninjau dua lokasi aset KPKNL Ambon yang akan digunakan untuk Pembangunan Rumah Dinas yang berlokasi di Kelurahan Nusaniwe, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon dan di lokasi Skip, Kelurahan Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.
(Seksi HI; Rei
Jhon Siahainenia)