Senin (14/11) Kepala Kanwil DJKN Papabaruku didampingi Kepala Bidang PKN, Kepala KPKNL Ambon, beserta jajaran pegawai melaksanakan rapat koordinasi dengan Kepala Kanwil ATR/ BPN Provinsi Maluku membahas terkait program percepatan pensertipikatan BMN.

Pembahasan utama adalah permasalahan dalam rangka pensertipikatan BMN yang meliputi target nominatif yang tidak dapat disertipikatkan. Salah satunya dikarenakan objek BMN tidak dikuasai secara fisik oleh satuan kerja, sehingga BPN menyampaikan harapan agar dalam penetapan target pensertipikatan BMN kedepannya agar dipastikan tanah yang akan disertipikatkan sudah dalam kondisi clean and clear.

Kemudian terhadap target tahun 2022 yang sedang berjalan selain pada satuan kerja lingkup wilayah kerja KPKNL Ambon, diperkirakan masih dapat berjalan sesuai apa yang telah direncanakan. Kepala Kanwil ATR/BPN juga menyampaikan bahwa dalam rapat koordinasi sertipikasi bukan hanya dari pihak ATR/BPN dan DJKN yang terlibat, namun satker selaku pihak yang menjadi target perlu dihadirkan guna membangun sinergi antar satuan kerja yang menguasai aset, ATR/BPN selaku penerbit sertipikat dan DJKN selaku pengelola barang. Kepala Kanwil ATR/BPN menambahkan agar proses pensertipikatan pada lingkup wilayah kerjanya dapat diselesaikan seluruhnya di Bulan November. 

Esok harinya, Selasa (15/11) Kepala Kanwil DJKN beserta tim dan jajaran pegawai KPKNL Ambon melaksanakan Rapat Pembahasan Penyelesaian ABMA/T dengan Tim Asistensi Daerah XVII Jayapura di Aula KPKNL Ambon dengan agenda pembahasan tindak lanjut penyelesaian outstanding ABMA/T yang berlokasi di Provinsi Maluku serta Pembahasan Masukan Revisi Peraturan terkait Penyelesaian ABMA/T.