Banjarbaru – Keakraban dan optimisme terus dibangun Kantor Wilayah DJKN Kalimantan Selatan dan Tengah (Kanwil Kalselteng), demi peningkatan hasil pelaksanaan Lelang Non Eksekusi Sukarela. Inilah salah satu tujuan rapat koordinasi dan evaluasi bersama Pejabat Lelang Kelas II Banjarmasin serta Balai Lelang di Lingkungan Kanwil Kalselteng di hari Rabu pekan pertama bulan Maret (02/03/2016) di Aula Rapat Kanwil Kalselteng.

Rapat dihadiri oleh Pejabat Lelang Kelas II Banjarmasin, PT. Balai Lelang Serasi (IBID), PT. Balai Lelang JBA, Riyanto Kepala KPKNL Pangkalan Bun, serta para pejabat/pegawai Bidang Lelang Kanwil Kalselteng

Agus Suryanto, Kepala Bidang Lelang Kanwil Kalselteng, membuka rapat dengan memperkenalkan struktur organisasi DJKN. Agus berharap agar peserta rapat menyampaikan kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan lelang.
Evaluasi lelang tahun 2015, menurut data yang ada tahun 2015 Lelang mencapai 59 pelaksanaan, Pokok Lelang sebesar Rp85.040.620.000,00 dan Bea Lelang sebesar Rp423.653.100,00.

Hingga Februari 2016, Pejabat Lelang Kelas II Banjarmasin, telah melaksanakan 13 kali lelang dari target 50 kali lelang (26%), pokok lelang sebesar Rp21.035.331.125,00 dari target Rp51.162.000.000,00 (41%) dan bea lelang sebesar Rp105.176.656,00 dari target Rp295.047.000,00 (35%).

Tati Yuliati, Pejabat Lelang Kelas II, menjelaskan bahwa kerja sama yang dijalin dengan Balai Lelang telah berjalan sangat baik dan berkomunikasi secara rutin. menguatkan pernyataan Tati, Dwi Susilo, perwakilan PT. Balai Lelang JBA dan Ranen, perwakilan PT. Balai Lelang Serasi menyatakan bahwa kerja sama yang dijalin antara Balai Lelang dan Pejabat Lelang Kelas II sangat baik dan tidak ada kendala yang berarti. Mereka berterima kasih telah diberikan jadwal lelang seminggu sekali dan berharap dapat diberikan tambahan jadwal lelang bagi masing-masing Balai Lelang.0

Pada kesempatan ini, Joko Prihanto, Kepala Kanwil Kalselteng, memberikan apresiasi setinggi-tingginy atas kontribusi maksimal Pejabat Lelang Kelas II Banjarmasin. Joko juga berharap Balai Lelang merencanakan dan memetakan potensi yang ada di daerahnya sehingga lelang lebih optimal dan minim risiko. Untuk kegiatan/aktivitas lelang di Sampit, Joko berharap, KPKNL Pangkalan Bun menjalin komuinikasi dengan Pejabat Lelang Kelas II Sampit

“Apresiasi untuk Pejabat Lelang Kelas II dan Balai Lelang atas kontribusi positif kepada Kanwil DJKN Kalselteng. Harapan Saya, Pejabat Lelang Kelas II dan Balai Lelang senantiasa membangun komunikasi dengan Kanwil DJKN Kalselteng. Pejabat Lelang Kelas II dan Balai Lelang agar melaksanakan tugasnya sesuai ketentuan dan melaksanakan administrasi yang baik sehingga akuntabilitas pelaksanaan lelang dapat terwujud,” pungkas Joko mengakhiri sambutan. (Teks/Foto: Widiya Sunarka/Rahman)_edit_AwiD