Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Sinergi Kanwil DJKN Kalbar dengan Pangdam XII Tanjungpura Demi Tuntasnya Revaluasi BMN
Yohanna Tasya Sinambela
Selasa, 15 September 2020   |   132 kali

Pontianak (14/09), DJKN sebagai Distinguished Asset Manager diberikan mandat oleh Kementerian Keuangan untuk mencapai sasaran strategis yaitu pengelolaan kekayaan negara yang optimal. Pengelolaan kekayaan negara yang optimal memiliki pengertian bahwa seluruh aset dapat diutilisasi, dapat memberikan dampak positif bagi pengamanan aset negara, serta dapat meningkatkan penerimaan negara.

Dalam rangka optimalisasi kekayaan negara tersebut dilakukanlah revaluasi BMN.  Revaluasi BMN adalah penilaian kembali aset yang dimiliki suatu entitas sehingga mencerminkan nilai aset sekarang, dengan salah satu tujuannya yaitu untuk meningkatkan kualitas penyajian data nilai aset pada Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP).

Sebagai salah satu upaya pengelolaan kekayaan negara yang optimal, dilakukan koordinasi antar satuan kerja seperti yang dilakukan Kantor Wilayah DJKN Kalimantan Barat (Kanwil DJKN Kalbar) dengan Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura (Kodam XII/ Tanjungpura). Kepala Kanwil DJKN Kalbar melakukan kunjungan ke Kodam XII/Tanjungpura didampingi oleh Kepala Bidang PKN Kanwil DJKN Kalbar, Kepala KPKNL Pontianak, serta Kepala Seksi Penilaian KPKNL Pontianak.

Koordinasi tersebut dilakukan dalam rangka percepatan penyelesaian Revaluasi BMN Kodam XII/Tanjungpura. Dalam kunjungan tersebut Kepala Kanwil DJKN Kalbar, Edward UP Nainggolan menyampaikan target penyelesaian Revaluasi BMN DJKN. “Saya berharap penyelesaian Revaluasi BMN Kodam XII/Tanjungpura dapat segera selesai” kata Edward.

Menanggapi hal tersebut, Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Muhammad Nur Rahmad menyatakan akan mendukung sepenuhnya penyelesaian Revaluasi BMN Kodam XII Tanjungpura. “Saya akan menambah personel Kodam XII Tanjungpura sehingga proses revaluasi BMN dapat segera selesai” kata M. Nur Rahmad.

Melalui revaluasi BMN tersebut diharapkan pengelolaan kekayaan negara yang efektif dapat tercapai. (Yohanna, KIHI Kalbar)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini