Bandung -Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat , Nuning Sri Wulandari Rejeki meluangkan waktu untuk memberikan pengarahan kepada 7  orang pejabat pengawas yang telah dilantik pada tanggal 10 Otober 2018 lalu. Nuning menyampaikan bahwa seluruh pejabat Eselon 4 ini harus memahami terlebih dahulu tugas dan fungsi dari Kanwil yaitu memberikan pengawasan, dan bimbingan kepada KPKNL yang berada di wilayah kerja Kanwil DJKN Jawa Barat dan juga aktif melakukan koordinasi dan komunikasi antar bidang di intern Kanwil. Nunung sangat berharap seluruh pejabat yang baru bergabung di Kanwil DJKN Jawa Barat ini bisa memberikan warna dengan sesuatu yang berbeda dengan inovasi-inovasi yang baru.

Nuning menegaskan bahwa untuk menjadi Jabar Kahiji dibutuhkan gaung yang lebih menggema kepada seluruh masyarakat melalui media elektronik, media cetak, kegiatan goes to campus ataupun goes to school. Selain itu tulisan-tulisan berupa karya tulis yang mengangkat  nama Kanwil Jawa Barat juga sangat dibutuhkan untuk mendukung visi Jabar Kahiji. Seorang  Eselon 4 merupakan ujung tombak dari pelaksanaan tugas, sehingga diharapkan bisa berfikir kritis dan mempunyai cara pandang dan wawasan yang luas (helicopter view) , bekerja dengan teliti tidak hanya sekedar jadi tukang pos saja, agar pekerjaan yang dihasilkan lebih berkualitas dan terhindar dari kesalahan yang fatal. Jadilah seorang pegawai yang amanah sesuai dengan kepercayaan pimpinan yang diberikan. 

Nuning meminta agar para pejabat baru di Kanwil Jawa Barat ini bisa memanfaatkan waktu yang tinggal dua setengah bulan sampai akhir Tahun Anggaran 2018 ini,  agar tercapai target Kinerja Organisasi yang sangat memuaskan. Pegawai yang  baru diharapkan membawa ide-ide baru, dan tidak takut untuk menyuarakan gagasan/idenya kepada pimpinan. Jadilah sosok yang luar biasa, jangan menjadi yang biasa saja, aktif berkontribusi kepada organisasi.

Pengarahan hari ini ditutup dengan perkenalan dari para Pejabat Eselon 4 yang ditanggapi secara positif oleh Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat (Naskah: Nenden Maya, foto Okto, Bidang KIHI Kanwil DJKN Jawa Barat)