Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Kenalkan APBN dan Kekayaan Negara, DJKN Goes to Universitas Udayana
Corry Wulandari
Jum'at, 18 Juni 2021   |   718 kali

Denpasar – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Bali dan Nusa Tenggara (Kanwil DJKN Balinusra) bersinergi dengan Universitas Udayana menggelar acara DJKN Goes to Campus pada Kamis (17/06) dengan mengangkat tema Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021 dan Pengelolaan Kekayaan Negara. Meskipun diselenggarakan secara virtual, antusiasme mahasiswa tergambar jelas dari jumlah partisipan yang hadir di meeting room webex mencapai 800 peserta.


Acara yang dipandu oleh dua pembawa acara tersebut dilakukan dengan format santai, interaktif dan kekinian.Acara ini juga ditayangkan langsung di youtube DJKN dan Youtube Universitas Udayana ini, dibuka dengan sambutan dari Kepala Kanwil DJKN Balinusra Anugrah Komara. Anugrah menyampaikan apresiasinya kepada Universitas Udayana atas kerjasama yang baik untuk penyelenggaraan DJKN Goes to Campus pada kesempatan ini. “Terwujudnya DJKN Goes to Campus hari ini membuktikan adanya sinergi dan komunikasi yang baik dan harmonis antara DJKN, Kementerian Keuangan dan Universitas Udayana” tutur Anugrah.


Rektor Universitas Udayana Prof.Dr.dr A.A Raka Sudewi Sp S(K) turut menyampaikan keynote speech secara langsung melalui virtual. Raka Sudewi menyampaikan dukungan penuh atas kegiatan DJKN Goes to Campus ini sebagai bagian dari sharing knowledge kepada masyarakat khususnya mahasiswa terutama di bidang pengelolaan kekayaan negara.


Raka Sudewi juga menekankan pentingnya kekayaan negara dikelola secara profesional dan akuntabel. “Pengelolaan kekayaan negara bukan lagi soal menyediakan layanan publik, namun lebih fokus kepada cost saving, peningkatan penerimaan negara, dan memberikan nilai tambah.” jelas Raka.


Dalam kesempatan ini, ia juga menyampaikan bahwa Universitas Udayana mengelola Barang Milik Negara (BMN) dengan nilai lebih dari Rp10 triliun, dimana lebih dari Rp8 triliun berupa BMN tanah. Dengan nilai yang sangat besar tersebut, Universitas Udayana membangun sistem pendukung dalam pengelolaan kekayaan negara, sehingga mempermudah pencatatan aset secara digital dan sebagai bentuk keseriusan Universitas Udayana dalam menjaga dan mengelola aset negara. Melalui kegiatan ini, dirinya berharap mahasiswa dan civitas akademika makin peduli dan memahami arti penting kekayaan negara.


Selanjutnya, Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar Wahyu Nendro bertindak selaku narasumber menyampaikan materi tentang APBN 2021.  Wahyu memberikan penjelasan tentang fungsi APBN, alokasi APBN 2021, serta korelasi APBN dengan pengelolaan kekayaan negara.


Sementara itu, Analis Senior Pengelolaan Kekayaan Negara pada Kanwil DJKN Balinusra Iman Adi Marta menyampaikan materi kedua tentang pengelolaan kekayaan negara. Dengan bersemangat, Iman menyampaikan bagaimana DJKN sebagai pengelola BMN menjalankan tugas dan fungsinya mendukung APBN melalui optimalisasi belanja kebutuhan BMN, penerimaan negara bukan pajak, serta dukungan terhadap alokasi pembiayaan melalui penilaian underlying asset.


Acara semakin menarik ketika Corry Wulandari,Pengolah Data dan Informasi Tingkat I pada Kanwil DJKN Balinusra yang bertindak sebagai moderator membacakan pertanyaan dari mahasiswa. Hujan pertanyaan dijawab langsung oleh kedua narasumber dengan jelas dan komprehensif.

Untuk menambah kemeriahan acara, serta merefresh pemahaman materi hari ini, diadakan mini kuiz melalui aplikasi kuis secara virtual sebagai penutup acara.

Kegiatan DJKN Goes to Campus ini merupakan merupakan wadah, sarana serta bagian dari strategi komunikasi Kementerian Keuangan khususnya DJKN untuk menyampaikan informasi mengenai isu-isu seputar perkembangan perekonomian nasional serta pengelolaan kekayaan negara. (Foto : Humas KPKNL Denpasar, Teks : Humas Kanwil DJKN Balinusra)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini