Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Mengintip Keindahan Telaga Warna yang Menarik Wisatawan
Fitria Anggraini
Senin, 14 Februari 2022   |   1357 kali

Saat  ini  wisata  alam tengah menjadi trend dalam dunia kepariwisataan.  Hal tersebut dapat memberikan keuntungan bagi pariwisata di Indonesia, mengingat Indonesia memiliki kekayaan berupa keindahan alam yang sangat luar biasa.  Kegiatan  kepariwisataan  ini  diharapkan  dapat  memberikan  efek  positif terhadap perekonomian Indonesia.  Pariwisata merupakan salah satu sektor yang dapat dikembangkan sebagai salah satu sumber pendapatan daerah pada umumnya dan pendapatan masyarakat sekitar pada khususnya.  Pengembangan pariwisata di Indonesia bertujuan untuk mengurangi kemiskinan dan memunculkan adanya lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar.  Sektor pariwisata mampu memberikan manfaat ekonomi terhadap suatu wilayah  karena  sektor  ini  mampu  menyediakan  kesempatan kerja, terutama   di   bidang   jasa   wisata.  Perputaran  uang  di  daerah  wisata  juga diharapkan dapat semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Kawasan Dieng merupakan salah satu sektor yang strategis dan potensial untuk dikelola, dikembangkan dan dipasarkan menjadi kawasan pariwisata di wilayah Kabupaten Wonosobo.  Salah satu objek wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi  di Kawasan Dieng adalah Telaga Warna.  Telaga Warna berada di ketinggian 2000 meter di atas permukaan laut dan dikelilingi oleh bukit-bukit tinggi yang menambah pesona keindahan alam.  Keindahan tersebut menjadi daya tarik masyarakat untuk mengunjunginya.  Nama Telaga Warna sendiri diberikan karena keunikan fenomena alam yang terjadi di tempat ini yaitu warna air dari telaga yang sering berubah-ubah. Telaga ini berwarna hijau dan kuning atau berwarna warni seperti pelangi.  Fenomena perubahan warna terjadi karena air telaga mengandung sulfur yang cukup tinggi sehingga saat sinar matahari mengenainya, warna air telaga akan tampak berwarna warni.  Uniknya, telaga ini memiliki banyak legenda yang sampai saat ini masih dipercayai oleh masyarakat sekitar.  Konon katanya, telaga ini berasal dari pakaian putri dan ratu yang terbang ke telaga, cincin bangsawan, hingga kalung putri raja.

Nama yang terdengar unik tersebut membuat masyarakat penasaran akan Telaga Warna.  Banyaknya animo masyarakat untuk mengunjungi Telaga Warna memberikan manfaat dalam sektor pariwisata dan juga perekonomian.  Dampak ekonomi yang dirasakan oleh   penduduk setempat  meliputi   tiga   hal,   yaitu dampak   langsung,   dampak   tidak langsung,   dan   dampak   lanjutan.   Dampak   ekonomi   dari   kegiatan   pariwisata berkaitan  dengan  pengeluaran  wisatawan.  Hasil pendapatan yang diterima oleh pemilik  unit  usaha di  daerah  lokasi  wisata dari pengeluaran wisataan seperti toko oleh-oleh, warung makan, dan lain sebagainya merupakan dampak ekonomi langsung dari adanya objek wisata Telaga Warna.  Objek wisata Telaga Warna bertujuan untuk memberikan  kesempatan pekerjaan baru kepada penduduk yang umumnya bekerja sebagai petani.  Tenaga kerja  lokal  merupakan  pihak  yang  secara  tidak  langsung  mendapatkan  dampak ekonomi dari keberadaan objek wisata ini.  Dampak ekonomi lanjutan (induced impact) merupakan dampak ekonomi yang  diperoleh  berdasarkan  pengeluaran  yang  dikeluarkan  oleh  tenaga  kerja lokal  yang  berada  di daerah objek wisata Telaga Warna, seperti biaya listrik, air, dan lain sebagainya.  Dengan dampak yang dirasakan tersebut diharapkan semakin meningkatkan kesejahteraan penduduk setempat. (Penulis: Nadya Zahra Luthfia dan Fitria Anggraini)

Disclaimer
Tulisan ini adalah pendapat pribadi dan tidak mencerminkan kebijakan institusi di mana penulis bekerja.
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini