Bekasi - Rabu Cendekia atau  Cengkerama Edukasi dan Idea di hari Rabu merupakan inovasi yang telah dikembangkan oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bekasi sejak dua tahun yang lalu sebagai sebuah kegiatan pendukung pada proses penilaian guna memperoleh predikat Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (ZI WBBM).  Kegiatan rutin setiap hari Rabu ini diisi dengan aneka ragam materi dan narasumber yang berbeda pula. Pada Rabu 25 Agustus 2021 pukul 14.00 WIB, Rabu Cendekia kembali menyapa segenap insan KPKNL Bekasi dengan materi yang  disampaikan oleh Seksi Pelayanan Kekayaan Negara ( Seksi PKN ) dengan tema Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) Idle yang dilaksanakan secara virtual dan diikuti oleh seluruh jajaran KPKNL Bekasi.

Pada pembukaannya, Kepala Seksi PKN Harry Prasetya mengatakan bahwa materi yang disampaikan akan mengulas mengenai PMK 71 tahun 2016 tentang Tata Cara Pengelolaan Barang Milik Negara Yang Tidak Digunakan Untuk Menyelenggarakan Tugas Dan Fungsi Kementerian/Lembaga. Harry menyampaikan bahwa secara rinci materi akan disampaikan oleh Betta Desirani.

Dalam paparannya, Betta Desirani  menyampaikan definisi dari BMN idle yakni BMN berupa tanah dan/atau bangunan yang tidak digunakan untuk kepentingan penyelenggaraan tugas dan fungsi Kementerian/Lembaga. Apabila terdapat BMN yang idle di suatu Kementerian/Lembaga, maka wajib diserahkan kepada Pengelola Barang. Selanjutnya, Betta juga menyampaikan beberapa objek BMN terindikasi Idle di wilayah kerja KPKNL Bekasi berikut progress  tindakan yang dilakukan terhadap BMN terindikasi Idle tersebut.

Materi ini ternyata sangat menarik perhatian jajaran KPKNL Bekasi, yang dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan dan komentar dari para peserta, yang selanjutnya mendapat tanggapan dan jawaban dari Harry Prasetya maupun Betta Desirani. Meskipun waktunya sudah habis tapi antusias peserta masih terlihat.

Plt. Kepala Kantor Linda Susanti pada ulasan dan sesi arahannya memberikan apresiasi kepada seksi PKN yang telah menyampaikan materi yang sangat bermanfaat. Linda mengatakan bahwa semua pegawai harus mengetahui seluk beluk BMN termasuk definisi  BMN Idle, walaupun tidak bertugas di seksi PKN.  Dan Linda melanjutkan agar semua jajaran KPKNL Bekasi selalu mengikuti kegiatan Rabu Cendekia untuk mendapatkan informasi-informasi guna menambah wawasan dan pengetahuan. Linda juga mengingatkan bahwa jajaran KPKNL Bekasi harus tetap pada komitmen bersama untuk terus menjaga dan melaksanakan implementasi dari inovasi-inovasi yang telah dikembangkan, seperti Rabu Cendekia, GSP, Model dan kegiatan lainnya.

Agen Perubahan Rabu Cendekia, Fitri Syamila, pada penutupannya juga memberi apresiasi dan terima kasih kepada seksi PKN sebagai narasumber pada hari itu. Mila, demikian wanita berhijab itu biasa disapa, mengatakan bahwa keikutsertaan dan antusias pegawai untuk mengikuti Rabu Cendekia telah kembali meningkat setelah sebelumnya sempat berkurang karena pegawai yang bentrok dengan zoom lain atau bertugas di lapangan dengan keterbatasan sinyal internet.

Teks, editor dan foto : Tim Humas KPKNL Bekasi