Bekasi – KPKNL Bekasi yang berlokasi tidak jauh dari pusat ibu kota Jakarta dan berada dekat dengan jalan tol Cikampek yang menghubungkan Jakarta dan Bandung, seringkali mendapat kunjungan mendadak dari para pejabat tinggi DJKN. Oleh karena itu KPKNL Bekasi harus selalu siap baik fisik seperti kebersihan kantor maupun kesiapan dari para jajarannya untuk menyambut tamu yang sewaktu-waktu datang berkunjung.

Seperti halnya pada hari Kamis, 18 Juli 2019, tanpa pemberitahuan terlebih dahulu tepat pukul 09.00 WIB Sekretaris DJKN Dedi Syarif Usman dan Arif Rahman, Kepala Bagian Perlengkapan, tiba-tiba datang berkunjung. Kedatangan Dedi dan Arif tersebut pada awalnya sempat membuat Hamim Mustofa Kepala KPKNL Bekasi dan para eselon IV terkejut, apalagi beberapa menit kemudian Dedi mengatakan bahwa Direktur Jenderal Kekayaan Negara (KN) tengah dalam perjalanan menuju KPKNL Bekasi.

Benar saja tepat pukul 10.00 WIB Isa Rachmatarwata orang nomor satu di DJKN tiba di KPKNL Bekasi dan hal pertama yang dilakukannya adalah berdialog dengan Petugas APT dan selanjutnya Isa yang didampingi oleh Dedi dan Hamim beserta para eselon IV dilingkungan KPKNL Bekasi berkeliling ruangan kerja, dan berdialog dengan beberapa pelaksana. Isa mengatakan bahwa beliau sengaja mengadakan kunjungan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu dengan tujuan untuk memastikan keadaan KPKNL Bekasi selalu siap dalam melayani stakeholder dengan baik.  Dan Isa memberikan apresiasi kepada KPKNL Bekasi sebagai kantor yang tertata rapi, dengan pegawai yang tetap disiplin dan siap memberikan pelayanan setiap saat.

Dalam bincang-bincangnya dengan Hamim dan para Pejabat KPKNL Bekasi Isa menyampaikan arahan-arahan dan motivasi terutama dalam hal penggalian potensi pemanfaatan Barang Milik Negara (BMN) guna menunjang penerimaan Negara. Isa mengatakan bahwa masih banyak peluang untuk penerimaan PNBP, oleh karena itu Isa mengharapkan kerja keras dari jajaran KPKNL Bekasi. Isa juga berharap agar Hamim dan jajarannya membuat peta (map) keberadaan BMN di Kota dan Kabupaten Bekasi.  Peta BMN tersebut untuk memudahkan pemantauan lokasi BMN sewaktu-waktu dan berkesinambungan yang dapat diketahui oleh semua pegawai ataupun stakeholder.

Dalam kesempatan tersebut Isa juga menyampaikan dan mengharapkan kepada Hamim dan jajarannya untuk memastikan sinergi yang harmonis dan hubungan kerja yang sangat baik dengan stakeholder. Selain untuk menjalin silaturahmi dan sinergi juga untuk memperoleh penilaian yang paling baik dari stakeholder pada penilaian dan survei yang akan dilaksanakan oleh Kementerian PANRB dalam hal ini oleh BPS pada proses penilaian menuju unit kerja WBBM.

Sebagai penutup Isa berharap Hamim dan jajarannya tetap menjaga komitmen serta selalu berinovasi dan memberikan pelayanan prima kepada stakeholder. Serta meningkatkan kinerja yang produktif dan penuh semangat untuk mewujudkan unit kerja berpredikat WBBM.

Asnul dan tim berita kpknl bekasi