Banda Aceh –
Siap untuk selamat adalah jargon kegiatan Simulasi Tanggap Bencana yang diikuti
oleh 5 (lima) pegawai KPKNL Banda Aceh yakni Tarno, Balian, Emil Saputra,
Marwan, dan Zulkarinain. Simulasi ini dilaksanakan
pada Selasa (14/06) di Aula Gedung D Lt. 5, Gedung Keuangan Negara Banda Aceh untuk meningkatkan kesiagaan terhadap bencana di lingkungan
Gedung Keuangan Negara (GKN) Banda Aceh. Simulasi ini diikuti oleh seluruh unit
kerja yang berada di lingkungan GKN Banda Aceh yang bekerja sama dengan Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banda Aceh.
Simulasi ini
diawali dengan pemberian materi tentang simulasi penanganan bencana yang
mungkin terjadi di wilayah Aceh karena mengingat daerah Aceh yang merupakan daerah rawan
becana tinggi. Melalui simulasi tersebut, disampaikan juga tindakan yang harus dilakukan
pertama kali oleh seluruh pegawai di lingkungan GKN Aceh jika terjadi gempa
bumi seperti perlindungan awal gempa dan penyelamatan korban saat terjadi bencana. Serta disampaikan mengenai pertolongan pertama korban tenggelam dan tindakan pertama jika terjadi
kebakaran gedung.
Lebih lanjut, perwakilan
BPBD Kota Banda Aceh memberikan simulasi penggunaan alat pemadan api ringan di
area lapangan GKN Aceh. Tak ketinggalan, diperagakan juga bagaimana cara
mengoperasikan alat pemadan api ringan secara benar dan para peserta memperagakan
langsung cara tersebut untuk memadamkan api yang sedang berkobar.
Kegiatan ini mendapat
respon positif dari seluruh pegawai di lingkungan GKN Banda Aceh agar
meningkatkan kepedulian seluruh pegawai terhadap lingkungan sekitar dan
dapat meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan apabila terjadi bencana alam.
Melalui kegiatan ini, diharapkan semua pegawai dapat bertindak dengan cepat dan
tepat sesuai dengan prosedur yang telah disampaikan oleh narasumber dari BNPB Kota
Banda Aceh, sehingga dampak yang ditimbulkan dapat diminimalkan dengan baik.
(hi/kpknlbna)