Sukabumi -Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat, Nuning SR Wulandari membuka kegiatan pelatihan CPNS Angkatan II Tahun 2018 di Bumi Pekemahan Cikundul Kabupaten Sukabumi Jawa Barat(Senin, 19/11/2018). Pelatihan orientasi CPNS (d/h Diklat Teknis Umum Kesamaptaan) bertujuan untuk pembentukan dasar mental, fisik dan kedisiplinan serta membangun jiwa korsa bagi para pegawai baru sebagai persiapan dalam mengemban tugas ke seluruh penjuru nusantara.

Kegiatan pelatihan ini DJKN bekerja sama dengan Pusdiklat Kekayaan Negara dan Perimbangan Keuangan, serta tim pelatih yang berasal dari  Komando Pasukan Khusus TNI AD yang bertugas di BPPK. Jadwal pelaksanaan kegiatan berlangsung dari tanggal 19 s.d. 29 November 2018. Kegiatan ini diikuti oleh 213 peserta dari 246 peserta.

Dalam sambutannya, Nuning mengungkapkan kegembiraan dan kebanggaan berbicara di hadapan generasi penerus DJKN yang pintar, sehat dan juga bermental kuat. Dengan berbagai macam keberagaman latar belakang pendidikan  dari seluruh CPNS yang mengikuti pelatihan diharapkan agar menjadi amunisi yang tepat untuk DJKN agar menjadi organisasi yang komplit dan memiliki competitive advantage bila dibandingkan dengan organisasi-organisasi yang lain. "Ingatlah pesan Menteri Keuangan pada saat konferensi DJKN Muda, bahwa pegawai DJKN harus mampu melakukan 3 hal yang dirasa mungkin mustahil untuk dilakukan secara bersamaan yaitu menjaga tata kelola aset negara, berfikir secara entepreuneurial mengoptimalkan aset negara dan menjaga kepatuhan dan penegakan hukum" , pesan Nuning.

Berdasarkan statistik, pegawai milenial yang berusia di bawah 35 di Kementerian Keuangan berjumlah 51% dari 72.000 pegawai, jumlah ini merupakan jumlah yang sangat potensial bila dapat dimanfaatkan dengan baik. "Sumber daya manusia yang memiliki kualitas baik secara lahir maupun batin dapat menjadi jembatan organisasi yang sarat akan inovasi dan pembaruan di semua lini," pungkas Nuning.

Kegiatan ini ditutup dengan penyematan tanda peserta kepada perwakilan CPNS angkatan II Tahun 2018 (Naskah dan foto: Bidang KIHI)