Tangerang – KPKNL Tangerang I menyelenggarakan
sharing session dalam rangka implementasi rancangan aksi perubahan yang
digagas oleh Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara KPKNL Tangerang 1,
Haryanah pada hari Jumat tanggal 7 Mei 2021 melalui media virtual Zoom.
Kepala Kanwil DJKN Banten, Nuning Sri Rejeki
Wulandari, yang berkesempatan hadir memberikan opening speech dengan menyampaikan
dukungan atas pelaksanaan rancangan aksi perubahan yang dilaksanakan oleh KPKNL
Tangerang 1 sebagai Pengelola Barang yang senantiasa berperan aktif mengawal peran
serta Kuasa Pengguna Barang dalam pengelolaan Barang Milik Negara. Selanjutnya,
"Kami mengharap partisipasi aktif dari Satuan Kerja untuk menggali lebih
jauh dalam mengoptimalkan pengelolaan Barang Milik Negara sesuai tugas dan
bidangnya", tutupnya.
Aksi perubahan yang dilakukan oleh KPKNL Tangerang
1 mengangkat topik “Upaya peningkatan pemahaman Satuan Kerja dalam rangka
optimalisasi pelaksanaan Pengawasan dan Pengendalian Barang Milik Negara pada
Satuan Kerja Lingkup KPKNL Tangerang I” yang dilatarbelakangi oleh adanya database
Barang Milik Negara yang belum tersaji dengan akurat, valid dan akuntable
sebagai tindaklanjut dari pengawasan dan pengendalian Barang Milik Negara
(Wasdal BMN) belum dilakukan oleh Satuan Kerja secara optimal.
KPKNL Tangerang 1 tentunya mempunyai peran aktif atas
pelaksanaan Wasdal BMN yang belum optimal dimaksud sebagai akibat kurangnya
pemahaman Satuan Kerja terhadap pelaksanaan Wasdal BMN dengan memberikan
pembinaan yang berkelanjutan, melalui pembagian jadwal pembinaan bagi
masing-masing Satuan Kerja dan melakukan sharing session. Pembinaan
bertujun untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manuasi (SDM) Satuan Kerja
yang masih kurang, baik disebabkan oleh beban kerja yang multitasking
maupun karena komitmen yang kurang dalam penugasan. Disamping itu, diketahui
bahwa media pembelajaran yang ada belum optimal dimana petunjuk teknis yang ada
pada beberapa Kementerian/Lembaga belum memberikan panduan yang cukup detil dan
pembelajaran masih sebatas tata cara penyusunan laporan saja.
Senada dengan hal tersebut, Kepala KPKNL
Tangerang 1, Mas Agus Subakti dalam sambutannya yang menjelaskan perlunya
dilakukan kegiatan sharing session yaitu :
1. sebagai salah satu bentuk tugas pembinaan selaku Pengelola
Barang sekaligus pelaksanaan wasdal BMN itu sendiri,
2. bahwa data dalam Laporan Wasdal BMN masih kurang menunjang
fungsi pengawasan Pengelola Barang dan pelaksanaan pemantauan insidentil belum
optimal, dan
3. dari hasil Audit BPK diharapkan laporan hasil wasdal disesuaikan
untuk mengakomodir BMN yang terindikasi idle/terkonfirmasi idle.
Pemaparan selanjutnya terkait sharing session
disampaikan secara jelas dan gamblang oleh Haryanah sebagai pemateri disela-sela
beliau menunggu panggilan antrian untuk Vaksinasi COVID-19 dengan harapan bahwa
dalam acara ini dapat meningkatkan pemahaman lebih dalam dan sama kepada seluruh
Pejabat/Petugas dari Satuan Kerja di Wilayah Kerja KPKNL Tangerang I terkait proses
pengelolaan BMN dan prosesnya, Pengelola Barang dapat mengetahui permasalahan
pengelolan BMN yang dihadapi oleh Satuan Kerja untuk diperoleh solusi dan
diterapkan oleh seluruh Satuan Kerja lainnya dan dapat meningkatkan koordinasi
dan komunikasi antara Kuasa Pengguna Barang dan Pengelola Barang.
Pembinaan kepada Satuan Kerja lingkup KPKNL
Tangerang 1 akan terus diupayakan untuk perbaikan berkelanjutan dalam proses
pengelolaan BMN.