Sorong (14/9) KPKNL Sorong dipimpin Antonius
Arie Wibowo dan rombongan melakukan kunjungan kerja ke Distrik Navigasi (Disnav)
Kelas I Sorong. Kunjungan diterima Kepala Disnav Kelas I Sorong Saham Amir
Syarif dan jajarannya. Kunjungan merupakan undangan dari Disnav Kelas I Sorong kepada
KPKNL Sorong. Disnav Kelas I Sorong berkeinginan untuk melakukan replikasi inovasi
“Jendela Umum” KPKNL Sorong. Agenda kunjungan selain memberikan pemaparan
terkait inovasi KPKNL Sorong juga melakukan percepatan pensertipikatan BMN
berupa tanah yang dimiliki oleh Disnav Kelas I Sorong.
KPKNL Sorong pada tahun 2020 telah
menerima penghargaan sebagai unit kerja pelayanan berpredikat Wilayah Bebas
dari Korupsi (WBK). Salah satu inovasi yang dikembangkan adalah inovasi berupa
aplikasi dengan nama Jendela Umum. Jendela Umum merupakan sarana menyampaikan
informasi layanan dari Subbagian Umum kepada semua pegawai dilingkungan KPKNL
Sorong. Informasi yang disampaikan terkait layanan keuangan, layanan
kepegawaian dan layanan perlengkapan. Melalui Jendela Umum seluruh pegawai juga
dapat menyampaikan saran, masukan dan keluhan guna perbaikan layanan.
Antonius mengatakan pada awal
September 2022, telah terbit 25 buah sertipikat bidang tanah pada Disnav Kelas
I Sorong. Pada Disnav Kelas I Sorong masih terdapat BMN berupa tanah yang belum
bersertipikat atau bersertipikat belum sesuai ketentuan. Untuk mensukseskan target
pensertipikatan, beliau meminta Disnav Kelas I Sorong untuk melakukan sinergi dengan
Kantor Pertanahan setempat. Untuk keinginan melakukan replikasi inovasi KPKNL
Sorong, beliau sangat mendukung dan hal tersebut menunjukkan sinergi yang baik
antara KPKNL Sorong dengan Disnav Kelas I Sorong.
Terkait percepatan sertipikasi, Saham menjelaskan
kendala Disnav Kelas I Sorong dalam pengajuan permohonan sertipikat ke kantor pertanahan.
Kendala yang dihadapi telah dimitigasi dan dijadikan bahan dalam proses
percepatan pensertipikatan. Terkait aplikasi Jendela Umum, Saham mengatakan
keinginan untuk mereplikasi inovasi tersebut karena Jendela Umum sangat membantu
pada bagian keuangan dan perlengkapan di Disnav Kelas I Sorong. Saat ini, Disnav
Kelas I Sorong telah memulai proses digitalisasi dengan penggunaan aplikasi persuratan
dalam mendata surat yang masuk. Terkait
Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) yang ada pada Disnav Kelas I Sorong,
beliau mengharapkan BMN pada Disnav Kelas I Sorong dapat dimanfaatkan secara
maksimal untuk menghasilkan penerimaan PNBP. Disnav Kelas I Sorong kedepannya akan
menerapkan Pola Pengelolalan Keuangan Badan Layanan Umum.
Di akhir kunjungannya, Antonius
mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Disnav Kelas I
Sorong dan berharap kerjasama yang sangat baik ini dapat diteruskan. Terus
bersinergi agar selalu meningkatkan dan pelayanan terbaik bagi seluruh pengguna
layanan.