Selasa (27/9) Kepala Seksi Kepatuhan Internal KPKNL Palangka Raya, Hendra Saputra beserta staf menghadiri undangan Press Conference Kinerja APBN 2022 Provinsi Kalimantan Tengah sampai dengan 31 Agustus 2022 di Lobby Kanwil DJPb Provinsi Kalimantan Tengah.

Acara ini dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Kalimantan Tengah, Hari Utomo dan dihadiri oleh Kepala KPPN Palangka Raya, Perwakilan Kantor Bea dan Cukai Palangka Raya,  Kepala Kantor Pajak Pratama Palangka Raya, dan beberapa media yang ada di Kalimantan Tengah, seperti TVRI, Harian Kalteng Pos dan Harian Tabengan.

Dalam acara ini Kepala Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Tengah menyampaikan tiga hal tentang Perkembangan Covid-19 dan Ekonomi Makro-Kesra Regional Kalimantan Tengah, Perkembangan Fiskal Regional Kalimantan Tengah dan Current Issues Regional Kalimantan Tengah.

Untuk Kinerja Pendapatan APBN lingkup Provinsi Kalimantan Tengah mengalami kenaikan sebesar  Rp 2,027,9 M (53% yoy) yang bersumber dari kondisi perekonomian yang semakin membaik dan tingginya harga pasaran global CPO dan Batubara. Kenaikan terbesar berasal dari PPh yang naik sebesar Rp 988,8 M (59,4% yoy) , Bea Keluar yang naik sebesar Rp444,9 M (137,1 % yoy), juga terdapat kenaikan target pendapatan sebesar Rp 997 M (16,8%) yang terdiri dari Pajak sebesar Rp 362 M (6,5%), Bea Cukai sebesar Rp 619 M dan PNBP sebesar 15 M (6,5%). Selain penyampaian Kinerja Pendapatan APBN lingkup Kalimantan Tengah, disampaikan juga Realisasi Belanja Pemerintah Pusat yang sudah mencapai 3,666,2 M (54,4%) yang secara nominal turun sebesar 21%, namun secara prosentase meningkat 5,9% dibandingkan Agustus 2021.

Dalam kesempatan ini masing-masing kantor yang berada di lingkungan Kementerian Keuangan secara bergantian juga menyampaikan pemaparan terkait isu terkini dan informasi lainnya, dilanjutkan dengan tanya jawab dengan wartawan dari media massa dan elektronik.

Diharapkan dengan adanya Press Conference seperti ini, semoga
pelaksanaan APBN T.A. 2022 dapat berjalan secara transparan dan akuntabel.