Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 500-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Metro > Berita
Penguatan Budaya Kemenkeu Mendukung Layanan Digital dan Penerimaan optimal
Desiana Wahyuningsih
Selasa, 13 Desember 2022   |   336 kali

Setelah Preliminary FGD Pejabat Administrator Quartal IV Tahun 2022 selesai dilaksanakan, Selasa (13/12), Kepala KPKNL Metro  selaku pejabat administrator,  melaksanakan Focus Group Discusion (FGD),  dengan tema Penguatan Budaya Kemenkeu Mendukung Layanan Digital dan Penerimaan optimal. FGD ini dilaksanakan melalui media zoom dan diikuti oleh seluruh pegawai KPKNL Metro Maya Sartika, Kepala KPKNL Metro dengan didampingi Kepala Seksi Kepatuhan Internal berlaku sebagai pematerinya. Penerapan NPWP 16 Digit dan NITKU, validasi NPWP dan KSWP, Bagian dari Kerangka Strategis Implementasi Layanan Digital dan Pengelolaan Kebijakan fiscal oleh Kementrian Keuangan,  CEISA 4.0 Mewujudkan Pelayanan Publik yang Modern dan Inklusif Melalui NLE (National Logistics Ecosystem) dan  Budaya Kemenkeu, menjadi tiga materi yang dibahas secara simultan dalam FGD.

Dalam paparannnya, Maya Sartika menyampaikan Budaya Kemenkeu adalah wujud implementasi nilai-nilai Kementerian Keuangan dan Core Values ASN dalam bentuk sikap, perilaku dan kebiasaan pegawai dalam bekerja dan mengambil keputusan dalam rangka mencapai tujuan Kementerian Keuangan. Kemenkeu Satu yang bermakna Sinergi, Adaptif, Berteknologi dan unggul menjadi branding budaya Kemenkeu. Penguatan budaya Kemenkeu dilakukan dengan penetapan Strategi, Rencana Aksi dan Target Program Penguatan Budaya, self-assessment untuk mengukur tingkat kematangan pegawai/calon pegawai terhadap Budaya Kemenkeu untuk digunakan bagi penyempurnaan di tahap berikutnya, Penguatan budaya dilakukan secara sistematis, terencana, dan berkesinambungan dengan quick wins yang ditentukan setiap tahun. Internalisasi budaya Kemenkeu dilakukan dengan Penguatan budaya telah menjadi IKU dalam Kemenkeu WIDE dan di-cascade ke UE1, Internalisasi  dilakukan secara kolaboratif oleh seluruh UE1 dan SMV/BLU, yang dikoordinasikan oleh Setjen, Itjen, dan BPPK  dan  Prioritas utama internalisasi adalah unit kerja yang berisiko tinggi terjadinya pelanggaran disiplin administratif dan fraud.

 Maya Saratika juga menyampaikan bawa penerapan NPWP 16 digit dan NITKU, validasi NPWP dan KSWP menjadi bagian dari Kerangka strategi implementasi layanan digital dan pengelolaan kebijakan fiscal oleh Kementrian Keuangan. Pemutakhiran data mandiri wajib pajak dapat dilakukan melaui Laman DJP Online, Call center Kring pajak 1500200/Live Chat pajak atau KPP tempat WP terdaftar. Materi berikutnya yang disampaikan terkait CEISA 4.0 mewujudkan pelayanan public yang modern dan inklusif melalui NLE (National Logistics Ecosystem). Dengan API Colaboration melalui system logistic, CEISA menjadi orchestrator platform yang memungkinkan komunitas logisyik untuk beronovasi dengan menambah peluang bisnis dengan menciptakan produk dan layanan baru serta membentuk sebuah ekosistem digital. CEISA 4.0 berperan dalam mengamankan penerimaan negara dan memberikan fasilitas perdagangan dan industry melalui layanan TPB, KB, KITE (kemudahaan Impor Tujuan ekspor), NLE (National Logistics Ecosystem) menuju Ketahanan Nasional dan Mendukung Kolaborasi Pelayanan KEK Dashboard Komoditas. Melalui pelaksanaan FGD Pejabat Administrator Triwulan IV diharapkan seluruh pegawai memiliki kesamaan pemahaman dalam implementasi Penguatan Budaya Kemenkeu Mendukung Layanan Digital dan Penerimaan Optimal.


Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini