Kepala
Kanwil DJKN Aceh, Syukriah HG, beserta beberapa pegawai dari Kanwil DJKN Aceh
melakukan kunjungan ke KPKNL Lhokseumawe pada hari Jumat, 9 Desember 2022.
Kunjungan ini diadakan bersamaan dengan kegiatan dalam rangka penutupan kegiatan CPNE di Kabupaten Bener
Meriah. Sesampainya di KPKNL Lhokseumawe, Syukriah disambut oleh seluruh
pegawai dan PPNPN KPKNL Lhokseumawe, sembari melakukan pengecekan spot-spot terbaru
KPKNL Lhokseumawe.
Kunjungan
kepala Kanwil DJKN Aceh disambut dan dibuka oleh Kepala KPKNL Lhokseumawe, Bono
Yudianto. Pertama-tama Bono menyampaikan ucapan selamat datang kepada Syukriah
dan tim Kanwil DJKN Aceh, dilanjutkan dengan diskusi terkait penambahan capaian
pada IKU Lelang. Bono berharap, menuju akhir tahun 2022, terdapat peningkatan NKO, sehingga IKU yang masih berstatus merah dan kuning dapat menjadi hijau
dengan adanya sharing session antara KPKNL dan Kanwil ini.
Sharing
session pun dibuka oleh Syukriah. Menambahkan apa yang telah disampaikan oleh
Bono, tak hanya paham akan tusi, pegawai DJKN juga dituntut untuk paham terkait
non tusi seperti contohnya saja SMV (Special Mission Vehicle) yang ada
di DJKN, yakni PT SMI, PT PII, PT
SMF, PT GDE, dan LPEI. Sehingga informasi yang dapat disebarluaskan kepada
satker bukan hanya terkait tusi, tetapi juga non tusi seperti SMV dimaksud.
Pegawai DJKN berkewajiban untuk paham akan tusi-tusi inti dari DJKN seperti
lelang, piutang negara, penilaian, dan pengelolaan kekayaan negara, tetapi paham
akan hal investasi dan non tusi lainnya merupakan suatu nilai tambah tersendiri
yang dapat berguna bagi organisasi.
Syukriah juga menyinggung bahwa sebagai ASN Kemenkeu, kita
diharuskan untuk memahami transformasi Kemenkeu dua tahun ke depan, sehingga
wawasan dapat bertambah luas. Salah satunya adalah dengan cara mengikuti PJJ
(Pelatihan Jarak jauh) yang dapat diakses dengan mudah di website Kemenkeu
Learning Center. Kegiatan ini dapat dilakukan di sela-sela pekerjaan pegawai
saat tidak terlalu padat, sehingga waktu dapat termanfaatkan dengan baik.
Terakhir, Syukriah mengapresiasi KPKNL Lhokseumawe atas
konsistensi pelaksanaan Morning Call dan GSP (Galang Semangat Pagi) yang
diadakan dua kali seminggu. Ia mengungkapkan kegiatan tersebut bermanfaat dalam rangka internalisasi dan penerapan nilai-nilai kemenkeu pada rutinitas bekerja setiap pegawai dan juga
berguna dalam monitoring kesehatan dan kehadiran pegawai. Syukriah juga membuka
forum tanya jawab dan diskusi pada seluruh pegawai KPKNL Lhokseumawe, sehingga
tidak hanya sarat akan informasi, tetapi suasana juga terlihat lebih akrab dan
diselingi dengan tawa.
Syukriah berpesan untuk senantiasa mengedepankan komunikasi
dalam menghadapi masalah, tetap bersinergi, bekerja dengan kapasitas terbaik,
serta tidak mudah berputus asa menghadapi masalah. Sebagai penutup, acara sore
itu diakhiri sengan sesi foto bersama tim Kanwil DJKN Aceh dan para pegawai
KPKNL Lhokseumawe.
Narasi/Foto
: Feliza/Mateus.