Jambi - (09/01) Bertempat di Ruang Aula Lantai III, KPKNL Jambi dilaksanakan kegiatan Penandatanganan Berita Acara dan Kerjasama Penggunaan Aset antara BPBAT Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan PT Pertamina Patra Niaga. Kegiatan yang dilangsungkan secara hybrid ini dimulai pada pukul 10.30 WIB, dihadiri oleh Kepala Kanwil DJKN Sumatera Selatan, Jambi dan Bangka Belitung Ferdinan Lengkong beserta Jajaran, Plt. Kepala BPBAT Sungai Gelam Ridho Karya Dongoran  dan Aviation Fuel Terminal Manager Sultan Thaha (PT Pertamina Patra Niaga) Joni Herawan.

Kegiatan diawali dengan pemberian sambutan oleh Kepala Kanwil DJKN Sumatera Selatan, Jambi dan Bangka Belitung yang disampaikan secara virtual melalui media Microsoft Teams. Ferdinan memberikan apresiasi kepada Satker BPBAT Sungai Gelam, Kementerian Kelautan dan Perikanan, PT Pertamina Patra Niaga dan juga KPKNL Jambi yang telah berkolaborasi melakukan inovasi dalam pengelolaan BMN. Dalam kegiatan dimaksud, Kepala KPKNL Jambi Darnadi dan Plt. Kepala BPBAT Sungai Gelam Ridho Karya Dongoran  dan Aviation fuel terminal manager Sultan Thaha (PT Pertamina Patra Niaga) Joni Herawan turut menyampaikan sambutannya.

Kegiatan penandatanganan kerjasama dimaksud sebagai bentuk optimalisasi lahan pada Satker Balai Perikanan Budidaya Air Tawar Sungai Gelam (BPBAT SG) yang sejalan dengan kegiatan Kompetisi Inovasi Manager Aset (KOIN MAS) Tahun 2023/2024.

Kerjasama dengan program CSR dari PT Pertamina Patra Niaga tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan tugas dan fungsi BPBAT SG yaitu untuk pembangunan kolam pembibitan ikan (arwana dan gabus) yang akan disalurkan kepada masyarakat (kelompok mina tani ikan).

Kerjasama  (MoU) antara pihak BPBAT Sungai Gelam dan PT Pertamina Patra Niaga juga merupakan suatu bentuk implementasi tertib fisik dan tertib administrasi dalam pengelolaan BMN.

Sasaran utama dalam program pengembangan CSR PT Pertamina Patra Niaga juga tepat sasaran karena menggandeng pihak kelompok mina tani ikan arwana untuk dapat mengembangkan budidaya ikan dengan harapan dapat menjadi usaha mandiri yang dapat menambah pendapatan masyarakat.

Diharapkan kerjasama tersebut dapat menjadi contoh atau role model Kementerian/Lembaga lain untuk mendukung program CSR dari BUMN, mendorong pengembangan UMKM dan mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi dan khususnya untuk Kementerian Kelautan dan Perikanan yang mempunyai Balai Budidaya Perikanan yang tersebar di beberapa wilayah di Pulau Sumatera.

Program kerjasama ini sejalan dengan kebijakan Kementerian Keuangan untuk mendorong pengembangan UMKM sebagai salah satu pilar perekonomian Indonesia.

foto/narasi : in / myr