Makassar – Guna meningkatkan pegawai, Kanwil DJKN Sulseltrabar
mengadakan internalisasi pengetahuan lelang dan aplikasi lelang go id di Aula
A’Bulo Sibatang Lantai 5 Gedung Keuangan Negara II Makassar pada Senin (25/09).
Hadir dalam acara tersebut seluruh pejabat/pegawai Kanwil DJKN Sulseltrabar dan
perwakilan dari Balai Lelang dan Pejabat Lelang Kelas II.
Program ini dimotori oleh Duta Transformasi Kanwil DJKN Sulseltrabar,
Proyek perubahan yang diangkat bertajuk Losari (Lelang Online Sukarela
Internal). Berdasarkan data dari Indeks Kepuasan Pengguna Layanan tahun 2022 di
Lingkungan Kanwil DJKN Sulseltrabar, diketahui hasil survei pelayanan lelang
sebesar 4,7. Indikator yang dianggap kurang di dalam pelayanan lelang antara
lain meliputi kemampuan/kompetensi petugas dan perilaku petugas. Hal inilah
yang melatarbelakangi Duta Transformasi mengadakan proyek Losari sebagai upaya
optimalisasi kompetensi pegawai guna peningkatan reliability dan responsiveness
pelayanan lelang di lingkungan Kanwil DJKN Sulseltrabar.
Dalam keynote speech Kepala Kanwil DJKN Sulseltrabar yang diwakili oleh Kepala Bidang Lelang,
Chairiah disampaikan perlu upaya masif mengenalkan lelang.go.id
kepada masyarakat melalui edukasi dan sosialisasi. “Hasil survey menunjukkan
dalam pelayanan lelang petugas dianggap masih kurang kompeten untuk memberikan
pemahaman,” ungkapnya. Oleh karena itu, lanjutnya, perlu meningkatkan layanan
lelang melalui lima dimensi yakni tangible, realibility, assurance,
responsiveness dan empathy.
Selanjutnya, pada sharing
session, dihadirkan dua narasumber yaitu Duta
Transformasi Kanwil DJKN Sulseltrabar, St. Zubaidah Usman dan Pejabat Fungsional
Pelelang Muda, Imam Santoso.
St.
Zubaidah Usman menjelaskan bahwa proyek Losari diharapkan meningkatan realibility dan
responsiveness serta kemampuan petugas dalam pemberian layanan lelang, sehingga
layanan lebih tepat cepat dan terpercaya. Selain itu, output kegiatan ini diyakini
juga memberikan efek langsung kepada stakeholders lelang sebagai penerima manfaat
langsung.
Pada kesempatan yang sama, Imam Santoso mensosialisasikan
lebih detail mengenai aplikasi lelang.go.id sehingga selanjutnya, para pegawai sudah
lebih mumpuni untuk menjelaskan kepada masyarakat.