Banjarmasin - Dilandasi Nilai Kementerian Keuangan, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kalimantan Selatan dan Tengah (Kanwil DJKN Kalselteng) terus berupaya meningkatkan kinerja yang lebih baik. Demikian disampaikan Kepala Kanwil DJKN Kalselteng Marhokkom Sitompul dalam sambutannya pada acara Pembinaan dan Kunjungan Kerja Direktur Jenderal Kekayaan Negara ke wilayah Kanwil DJKN Kalimantan Selatan dan Tengah. “Kanwil DJKN Kalselteng memiliki slogan dari kearifan lokal yaitu ‘Kayuh Baimbai’  yang artinya mendayung bersama  menuju yang terbaik,” terangnya.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Hadiyanto dalam kunjungan kerjanya kali ini didampingi oleh Sekretaris DJKN Dodi Iskandar, Direktur Piutang Negara Kekayaan Negara Lain-lain (PNKNL) Soepomo, Direktur Hukum dan Hubungan Masyarakat Tavianto Noegroho, Tenaga Pengkaji Optimalisasi Kekayaan Negara Tio Serepina, serta Kepala Subdit Peraturan Perundangan Sudarsono.  Hajatan pada 20 Maret 2015 ini digelar di ruang rapat KPKNL Banjarmasin.

Pada kesempatan tersebut Marhokkom melaporkan kinerja Kanwil DJKN Kalselteng dengan apa adanya.  “Yang hijau dikatakan hijau dan yang belum hijau kami katakan belum hijau,” ujarnya. Marhokkom berharap bahwa dengan penyampaian kinerja yang sebenarnya, ia dan jajarannya akan mendapat masukan agar kedepannya menjadi lebih baik.

“Dua Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) yaitu KPKNL Banjarmasin dan KPKNL Palangka Raya, telah mengikuti lomba Kantor Percontohan di lingkungan DJKN dan keduanya mendapat peringkat ke-2,” lapornya kepada Dirjen Kekayaan Negara. Lebih lanjut Marhokkom menjelaskan bahwa KPKNL Pangkalan Bun tahun ini telah diusulkan untuk mengikuti lomba Kantor Percontohan dan berharap bisa menjadi juara.

Membahas kinerja kantornya marhokom menegaskan bahwa  kinerja Kanwil DJKN Kalselteng sejak tahun 2012 sampai tahun 2014 secara umum hasilnya baik dengan capaian nilai diatas 100%.  Nilai Kinerja Organisasi Kanwil DJKN Kalselteng  pada 2012 tercapai 113,25, tahun 2013 meningkat menjadi 114,10%, dan capaian pada tahun 2014 yaitu 109,68%. penurunan pada 2014 disebabkan antara lain melemahnya kondisi perekonomian masyarakat di wilayah Kalimantan Selatan dan Tengah karena pengaruh penurunan hasil kegiatan pertambangan khususnya batu bara, yang berimbas pada penurunan peminat dan pemohon lelang dan penyelesaian piutang negara. Demikian marhokkom menjelaskan.

Menghadapi tantangan di 2015 Kanwil DJKN Kalselteng telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif dengan meningkatkan koordinasi yang lebih konstruktif dan mendorong komunikasi yang lebih efektif termasuk terobosan-terobosan yang inovatif dan kreatif. Demikian Marhokkom menerangkan strateginya.

Menanggapi laporan Kepala Kanwil DJKN Kalselteng, Direktur Jenderal Kekayaan Negara mengapresiasi keberhasilan KPKNL di lingkungan Kanwil DJKN Kalselteng mencapai peringkat ke 2. Hadiyanto pun mendukung rencana dan terobosan Kanwil DJKN Kalselteng dalam menjalankan tugas dan fungsi, dan berharap agar segera direalisasikan. (Yusuf E/Kanwil DJKN Kalselteng/Bid. KIHI)