Semarang – “Bekerja adalah ibadah. Bekerja diniatkan tulus mengabdi dan melayani stakeholder sesuai dengan tugas dan fungsi sehingga akan menghasilkan pelayanan prima,” ujar Kepala Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I.Y Mahmudsyah dalam sambutannya dalam acara bertajuk Mocacino atau Morning Call Ciptakan Inovasi dan Siraman Ilmu. Selain itu, Mahmudsyah juga menyampaikan agar para pegawai memahami dan menyikapi dengan baik mengenai pembatasan mudik dan cuti Idulfitri Tahun 2021 guna mengurangi penyebaran COVID-19.

Acara Mocacino dilaksanakan melalui Zoom Meeting serta merupakan program dalam menyambut predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) pada Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta dan dilaksanakan setiap pekan. Salah satu tujuannya untuk menginternalisasi nilai-nilai Kementerian Keuangan. Dan pekan ini, nilai-nilai yang disampaikan adalah Profesionalisme dan Pelayanan.

Pada Rabu (05/05) kali ini, Bidang Pengelolaan Kekayaan Negara yang diwakili oleh Febrianto Suryo Yudhistiro berkesempatan untuk memaparkan secara rinci tentang evaluasi kinerja pegawai selama pelaksanaan WFH di lingkungan Kementerian Keuangan. Febri juga menjelaskan mengenai ketentuan-ketentuan selama menjalani WFH, tantangan serta kiat-kiat memaksimalkan produktivitas selama menjalani WFH. Kiat-kiat tersebut berupa SMART, yang terdiri dari:

a. Stay connected, pegawai diharapkan dapat merespon dengan cepat dalam berkomunikasi dengan pimpinan selambatnya 30 menit, dan atasan harus dapat mengkomunikasikan perubahan pola kerja dan menumbuhkan building trust.

b. Monitoring, atasan melakukan pemantauan atas kinerja bawahannya secara remote dengan memanfaatkan teknologi, diperlukan dorongan kepada bawahannya agar secara konsisten melaporkan pelaksanaan pekerjaannya dalam aplikasi office automation Kemenkeu.

c. Action Plan, pegawai perlu menyusun rencana kerja secara konsisten (harian dan mingguan) dan berkoordinasi dengan atasannya dalam rangka pencapaian target unit kerja.

d. Responsibility, pegawai tetap produktif meskipun tidak dilakukan pemantauan secara langsung dalam bekerja dan atasan memberikan pemahaman yang memadai terkait dengan aktivitas pelaksanaan pola kerja secara remote.

e. Time Management, pegawai diharapkan dapat mengelola secara mandiri untuk pembagian waktu antara pekerjaan kantor dan kehidupan keluarga (work life balance), sehingga produktivitas dan output tetap tercapat sesuai dengan target bahkan lebih tinggi.    

Terakhir, pegawai di Bidang Umum, Annisa Lutfi Rahmawati, berbagi ilmu tentang fitur-fitur penting yang terdapat pada aplikasi Nadine atau Naskah Dinas Elektronik Kementerian Keuangan. (Penulis/Fotografer: Kharis Syuhada, Bidang KIHI Kanwil DJKN Jateng dan D.I. Yogyakarta)