Semarang – Negara berkewajiban memenuhi kebutuhan setiap warga negara melalui sistem pemerintahan yang mendukung terciptanya penyelenggaraan pelayanan publik yang prima dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar dan hak sipil setiap warga negara atas barang publik, jasa publik dan pelayanan administratif. Service Excellent merupakan suatu pelayanan yang terbaik dan memenuhi standar kualitas suatu pelayanan yang sesuai dengan harapan dan kepuasan masyarakat atau stakeholder. “Kita harus membudayakan bekerja dengan berorientasi pada pelayanan prima (excellent service) dan fokus pada hasil nyata yang dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan”, ujar Kepala Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta Mahmudsyah saat memberikan sambutan dalam kegiatan Webinar Build a Response to Realize Excellent Service yang diselenggarakan KPKNL Surakarta pada Selasa (27/04) secara daring melalui aplikasi zoom meeting dan disiarkan juga live melalui kanal youtube KPKNL Surakarta.
Dalam arahannya, Mahmudsyah menyampaikan “KPKNL
Surakarta beserta jajarannya harus dapat menjadi role model dalam pemberian service
excellent ini kepada stakeholder internal maupun eksternal dalam rangka
mewujudkan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan
Melayani (WBBM) di KPKNL Surakarta”.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris DJKN Dedi Syarif
Usman menyampaikan dengan budaya excellent
service diharapkan mendukung tugas Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai
pelayanan masyarakat. “Stigma negative terhadap ASN dan Birokrasi harus dapat
dihilangkan dan masyarakat sebagai pengguna jasa/layanan dapat terpuaskan oleh
pelayanan yang diberikan ASN”, ujar beliau.
Emotion
Modifier Trainer Siti
Djauaroh hadir sebagai narasumber pada webinar ini menyampaikan pemaparannya yang
mengangkat tema Build a Respon to Realize
Service Excellent. Dalam paparannya Siti menyampaikan mindset yang benar akan mempengaruhi kualitas pelayanan yang
diberikan kepada pengguna jasa serta membuat organisasi makin tumbuh lebih
baik, hubungan kerja harmonis dan respon pengguna layanan terpuaskan. Respon yang
diperlukan dalam excellent service adalah
diatas expected/seharusnya dan tekad
yang kuat dari pegawai sangat dibutuhkan dalam membangun respon.
Siti juga
menjelaskan tiga hal untuk mendapatkan respon maksimal yang harus dimiliki
dalam diri pegawai antara lain purpose/tujuan, visi dan legacy. “Kita tidak akan berkembang jika
tidak ada gambaran jelas tentang tujuan hidup, tujuan harus dicanangkan,
kemudian menjelmakan ke dalam visi yang terukur dan dapat dieksekusi, dengan
sendirinya akan ada legacy bermanfaat
yang ditinggalkan di lingkungan kerja setelah keseluruhan visi dilaksanakan”,
ungkap Siti.
Dengan webinar ini diharapkan dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan para pegawai di lingkungan DJKN khususnya Kanwil DJKN Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta. (Tulisan/Foto : A.A. Majid/Bidang KIHI)