Kuningan-Kanwil DJKN Jabar sukses melaksanakan kegiatan Dialog Kinerja Organisasi (DKO) dan Workshop Pembangunan Karakter Budaya Melayani yang diselenggarakan pada hari Rabu s.d. Jumat, 11 s.d. 13 Oktober 2023. Bertempat di Satker Pelabuhan Perikanan Nusantara, Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat Tavianto Noegroho, pada hari Rabu (11/10). Dalam kesempatan pembukaan tersebut dirangkai juga materi Workshop Service Execellent yang menghadirkan narasumber Kepala Pendukung Operasional Wilayah Jabar dan Kepala Service Quality Bank Central Asia, Yanni Tjahjani dan Heni Yuliani.

Membuka acara Tavianto Noegroho menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap tantangan yang dihadapi dalam penyelesaian tugas dan fungsi unit kantor vertikal di Lingkungan Kanwil DJKN Jawa Barat, khususnya dalam penyelesaian tugas di bidang lelang, pengurusan piutang negara, pengelolaan Kekayaan Negara/Barang Milik Negara serta penilaian. "Terlebih lagi terdapat beban kerja yang cukup tinggi pada beberapa kantor yang hal ini memerlukan mitigasi risiko yang tepat," tutur Tavianto.

Tavianto selanjutnya menjelaskan kegiatan ini bertujuan juga untuk meningkatkan motivasi kerja kepada seluruh pegawai secara individu maupun tim agar tercipta penyelesaian tugas Dan fungsi yang tuntas berkualitas serta meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan para pegawai dalam membangun integritas dan memberikan pelayanan prima kepada stakeholders sesuai peraturan yang berlaku.

Selanjutnya DKO Triwulan III yang dilaksanakan dalam rangka meningkatkan akuntabilitas dalam pengelolaan kinerja, membangun budaya kerja organisasi, serta mengidentifikasi potensi risiko dan merumuskan tindakan untuk memperbaiki kinerja organisasi maupun individu dalam pencapaian tujuan organisasi, diselenggarakan pada sore harinya. Pelaksanaan DKO dirangkai dengan kegiatan workshop dengan tema "Penguatan APT Yang Mendukung Fungsi Kehumasan" dengan narasumber Kepala Subdirektorat Hubungan Masyarakat, Direktorat Hukum dan Humas DJKN Adi Wibowo.

DKO yang dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil DJKN Jawa Barat Tavianto Noegroho, dihadiri oleh para Kepala KPKNL beserta jajarannya. Pada sesi paparan pertama Kepala Bidang KIHI Kanwil DJKN Jabar Budi Setiabudi menyampaikan uraian dengan pokok bahasan "Capaian Kinerja Serta Mitigasi Risiko Yang Telah Dilaksanakan Dalam Rangka Penyelesaian Tugas dan Fungsi Kanwil dan KPKNL di Lingkungan Kanwil DJKN Jawa Barat Yang Tuntas Berkualitas." Agenda berlanjut dengan sesi workshop oleh Adi Wibowo yang mengusung topik sentral "Pengelolaan Pelayanan Publik Memperkuat Citra Baik dan Reputasi Organisasi."

Pada kegiatan DKO ini antusiasme peserta workshop sangat tinggi tergambar dari banyaknya rekomendasi serta tangapan-tanggapan yang membangun untuk meningkatkan kinerja serta memperkuat citra dan reputasi organisasi. Kegiatan DKO berlanjut pada hari Kamis (12/10) yang salah satunya akan mengangkat pokok bahasan "Optimalisasi Kegiatan Lelang Melalui Perbaikan Layanan, Inovasi, Modernisasi dan Digitalisasi Sebagai Upaya Untuk Mewujudkan Lelang Yang Mudah, Objektif, Aman dan Akuntabel", dan penyampaian uraian terkait capaian kinerja Bidang PKN khususnya terkait capaian sertipikasi di Lingkungan Kanwil DJKN Jabar. Didith juga menjelaskan kepada peserta DKO mengenai kriteria bidang tanah yang menjadi tantangan dalam proses penyelesaian sertipikasi. Kriteria K1 (clean and clear) diartikan bahwa data yuridis dan fisik lengkap dan tidak sengketa/berperkara. K2 (not clean but clear) data yuridis dan fisik tidak lengkap namun tidak sengketa/berperkara. Lalu yang menjadi tantangan adalah kriteria K3 (clean but not clear) data yuridis dan fisik lengkap namun sengketa/berperkara dan not clean and not clear (data yuridis dan fisik tidak lengkap serta sengketa/berperkara), serta kriteria K4 (update dan validasi data) yang berarti bidang tanah sudah bersertipikat namun belum dilakukan update di Master Aset SIMAN.

Sebagai upaya peningkatan kualitas layanan dan memberikan usulan perbaikan terhadap permasalahan dan tantangan penyelesaian kinerja tuntas berkualitas pada unit vertikal DJKN, khususnya di Lingkungan Kanwil DJKN Jawa Barat, diselenggarakan juga FGD terkait pelayanan di bidang Pengelolaan Kekayaan Negara, Penilaian, Pengurusan Piutang Negara dan Lelang. FGD diawali dengan pemaparan materi mengenai Eskalasi Layanan Lelang Menuju Lelang yang Modern dengan menghadirkan narasumber Kasubdit Kebijakan Lelang, Direktorat Lelang, DJKN Diki Zenal Abidin. Diki menyampaikan pembahasan mengenai progress modernisasi lelang melalui re-engineering portal lelang Indonesia, penyempurnaan kaidah lelang melalui perbaikan regulasi lelang serta menambahkan pengaturan baru dalam RPMK dan RUU Perlelangan.

Di sela-sela padatnya rangkaian DKO, Kanwil DJKN Jawa Barat juga menyelenggarakan talkshow “Peningkatan Pelayanan dan Pembangunan Karakter Budaya Melayani” dengan menghadirkan narasumber Widyaiswara Balai Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan, Bapak Hari Sugiarto. Hari Sugiarto dalam pemaparannya memberikan insight terkait cara kerja tuntas berkualitas, diawal materinya Hari menyampaikan pentingnya menetralkan ego agar kita dapat menumbuhkan kecintaan pada pekerjaan sehingga dapat bekerja dengan tuntas berkualitas. Menurunkan Ego dapat memberikan energi yang tak terhingga dalam setiap kegiatan sesuai dengan konsep 6 tahap perkembangan moral. Selanjutnya Hari menjelaskan mengenai komunikasi sebagai kunci keberhasilan dalam rangka memberikan pelayanan prima, pelayanan yang terbaik untuk memenuhi kepuasan pemangku kepentingan. Pun dalam berkomunikasi kita harus tetap memperhatikan ego, motif dan persepsi agar dapat terciptanya komunikasi yang efektif.

Kegiatan dilanjutkan dengan pembahasan permasalahan dan tantangan penyelesaian kinerja tuntas berkualitas terkait pelayanan di bidang Pengelolaan Kekayaan Negara, Penilaian, Pengurusan Piutang Negara dan Lelang oleh masing-masing komisi kerja yang telah ditetapkan. Kegiatan yang berlangsung hingga larut malam tersebut diakhiri dengan penyampaian butir-butir kesepakatan dan usulan perbaikan oleh masing-masing komisi kerja, sebagai bentuk komitmen unit kerja di Lingkungan Kanwil DJKN Jawa Barat dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan agar tercipta kinerja tuntas berkualitas. (informasi, Jabar)