Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 500-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Tegal > Berita
Penetapan Objek Dan Subjek Percepatan Sertifikasi di Jateng
N/a
Senin, 30 Mei 2016   |   655 kali

Tegal, Rabu (25/5), Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tegal menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Percepatan Program Sertifikasi BMN berupa Tanah Tahun 2016 di wilayah kerja KPKNL Tegal.  Kegiatan ini diikuti perwakilan dari Kantor Pertanahan kabupaten  Tegal, Kantor Pertanahan kabupaten Pemalang, dan satker yang masuk dalam daftar nominatif Percepatan Program Sertifikasi BMN, antara lain KP2KP Bumiayu sebanyak 1 bidang, MIN Pecabean Kab. Tegal sebanyak 2 bidang, dan Pelaksana Jalan Nasional (PJN) I Jawa Tengah sebanyak 5 bidang.

Acara sosialisasi ini diadakan dalam rangka menindaklanjuti Surat Keputusan Kepala Kanwil BPN Jawa Tengah Nomor  45/10.33-300/III/2016 tanggal 4 Maret 2016 tentang Penetapan Subjek dan Objek Kegiatan Sertipikasi BMN berupa Tanah di wilayah Provinsi Jawa Tengah.

Acara dibuka Kepala Seksi Kepatuhan Internal Fatimatul Isnaeni mewakili Plt. Kepala KPKNL Tegal. Dalam sambutannya, Fatimatul Isnaeni mengungkapkan salah satu tujuan dalam program sertifikasi adalah demi terwujudnya 3T dalam penertiban BMN, yaitu tertib administrasi, tertib fisik dan tertib Hukum. Oleh karena itu, KPKNL Tegal selaku pengelola BMN berharap agar acara sosialisasi dimaksud dapat mendukung percepatan Program Sertifikasi BMN dan mengundang perwakilan dari Kantor Pertanahan kabupaten Tegal dan Kantor Pertanahan kabupaten Pemalang dengan tujuan agar satker terkait dapat menanyakan langsung mengenai tata cara sertipikasi BMN dan solusi terhadap kendala yang ada.

Acara dilanjutkan dengan paparan materi sosialisasi oleh M. Fuad Mansur dan Budi Sadewo staf seksi PKN KPKNL Tegal. Kemudian dilanjutkan dengan penjelasan dari perwakilan Kantor Pertanahan mengenai prosedur sertipikasi BMN dan diskusi tripartit terkait persyaratan yang harus dipenuhi dalam sertipikasi BMN maupun solusi alternatif terhadap kendala yang dihadapi oleh satker dalam program dimaksud. Dari diskusi dimaksud, diketahui bahwa MIN Pecabean Kab. Tegal telah mengajukan permohonan sertipikasi BMN dan telah memenuhi progres 80% kelengkapan berkas, sedangkan KP2KP Bumiayu dan Pelaksana Jalan Nasional (PJN) I Jawa Tegah baru akan mengajukan permohonan sertipikasi BMN. (Penulis/Fota: siehikpknltegal)-y

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini