Tangerang – (02/06),  Sejalan dengan program kerja Bagian Kepegawaian Sekretariat DJKN, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tangerang menyelenggarakan In House Training (IHT) di Aula Serbaguna KPKNL Tangerang. Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh pegawai berikut pegawai harian KPKNL Tangerang ini, dipandu  Satria Hadi Lubis, widyaiswara  Pusdiklat Pengembangan Sumber Daya Manusia Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (PPSDM BPPK) didampingi  Saryono, pelaksana PPSDM BPPK  serta  Danang Damar pelaksana Bagian Kepegawaian Kantor Pusat DJKN.

Kegiatan pada hari itu dibuka oleh Kepala KPKNL Tangerang, Tatang Maulana. Dalam sambutannya, Tatang menyampaikan “Kegiatan ini merupakan wadah penyampaian dan sharing ilmu yang bertujuan agar kita bisa menjadi lebih baik lagi. Dengan harapan, kita semua menjadi semakin tanggap dan peka terhadap isu kekinian. Selain itu, kita dituntut bisa mendukung DJKN sebagai Revenue Center. Kita juga harus bisa lebih hebat lagi, bukan melulu berkutat mengurusi administrasi pekerjaan sehari-hari tetapi harus bisa menjadi manager dengan harapan mampu meningkatkan income kepada negara,”  ujar Tatang.

“Kegiatan ini diselenggarakan untuk semakin meningkatkan kualitas pegawai. hard competency, bisa diperoleh dengan mengikuti diklat-diklat yang telah diagendakan secara rutin. Namun demikian, ada hal yang kita harus pintar tidak hanya dari luar tetapi pintar secara inner, yaitu soft competency. Artinya, perilaku kita harus sesuai dengan nilai-nilai perilaku Kementerian Keuangan, mengedepankan kejujuran, kedisiplinan, mencintai pekerjaan serta mempunyai idealisme yang tinggi. Hal ini akan dibangun sehingga bisa menjadi modal bagi kita dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” imbuh Tatang.

Dalam kegiatan ini peserta  diajak untuk menginternalisasi nilai-nilai Kementerian Keuangan dengan memiliki ‘karakter pribadi unggul’. Adapun beberapa karakter pribadi unggul dimaksud adalah Integritas, Komunikasi, Etiket Kerja, Motivasi, dan Team Work.

Mengawali acara pada hari itu, nara sumber IHT, Satria Hadi Lubis, didampingi oleh stafnya, Saryono, mengajak seluruh peserta untuk menciptakan yel-yel agar lebih bersemangat dan suasana menjadi lebih hidup. “Insan DJKN Hebaat!! Ini saya!! Itu kamu!! Dahsyat!!” pekik seluruh peserta dengan suara lantang dan penuh semangat.
Kegiatan IHT ini diisi dengan berbagai permainan “karakter pribadi unggul” yang bertujuan untuk memahami dan menanamkan kepada peserta IHT bagaimana menjadi pribadi unggul di Kementerian Keuangan, khususnya di DJKN. “Untuk menjadi seorang pribadi unggul di Kemenkeu, harus bisa menanamkan kelima unsur yaitu integritas, komunikasi, etiket kerja, motivasi dan team work tersebut” ujar Satria.

Berbagai game disajikan dan diikuti oleh seluruh peserta IHT dengan penuh semangat dan antusias. Riuh tawa pun terdengar dari ruangan kegiatan tersebut. Game tersebut disajikan bukanlah hanya sekedar game tanpa makna. Sebagai contoh, game berjalan menghindari rintangan dengan mata tertutup dan hanya mengandalkan arahan petunjuk dari teman dalam timnya. Pelajaran yang bisa diambil adalah kita dalam bekerja harus sesuai dengan batasan yaitu aturan yang telah ditentukan, kompak, mengikuti arahan, saling percaya serta tahan godaan.

Game berikutnya adalah menebak kata tanpa suara dan hanya dengan bahasa tubuh. Pelajaran yang dapat diambil adalah untuk menyampaikan pesan harus caruk/fokus, logis/masuk akal, ekspresif/ditunjang bahasa tubuh yang sesuai, argumentatif dan runut/sistematis. Komunikasi yang efektif adalah pesan yang sampai dengan baik kepada penerima pesan.

Di samping game-game tersebut, masih ada beberapa game yang dapat diambil pelajaran untuk diterapkan dalam dunia kerja yaitu untuk senantiasa memiliki etiket kerja yang baik seperti melaksanakan budaya 8S (senyum, salam, sapa, sopan dan santun sama siapa saja) kepada pihak manapun serta pelajaran tentang pentingnya team work, yaitu bahwa untuk mencapai tujuan harus ada semangat bekerja sama sehingga mampu menghilangkan sifat individualisme dan egoisme.

Game tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM para pegawai Kementerian Keuangan ke depannya sehingga terwujud pegawai Kementerian Keuangan khususnya KPKNL Tangerang yang berintegritas, mampu berkomunikasi dengan baik, memiliki etiket kerja, memiliki motivasi yang tinggi dan team work yang dapat diandalkan.

Sebelum acara ditutup, pria yang telah memiliki 8 putra itu, mengajak seluruh peserta bermuhasabah bersama untuk menggali lagi rasa syukur kepada Sang Khaliq. Karena, bekerja yang selalu diikuti dengan rasa syukur yang tinggi, akan semakin tinggi pula kinerja yang dicapai. (Teks/Foto: Apit Rina Wahidah/Suhandi)-y