Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 500-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Palu > Berita
Bersinergi dan Aktif Menjaga Pereknomian Bangsa dari Barang Ilegal
N/a
Senin, 15 Agustus 2016   |   1779 kali

Palu - Kamis (11/08), bertempat di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Pratama Pantoloan, diselenggarakan kegiatan pemusnahan Barang Milik Negara (BMN) hasil penindakan eks Kepabeanan dan Cukai.

Barang-barang yang dimusnahakan meliputi Minuman Keras yang mengandung Etil Alkohol atau MMEA dan hasil tembakau berupa rokok berbagai merk dengan nilai barang ditaksir Rp420 juta.

Jenis pelanggaran atas barang-barang tersebut antara lain tidak dilekati pita cukai, penggunaan pita cukai bekas, penggunaan pita cukai yang salah dalam jumlah barang, danpenindakan barang larangan dan pembatasan (Lartas).

Penindakan atas barang-barang tersebut melalui operasi pasar pada berbagai toko dan perusahaan ekspedisi yang berada dalam wilayah kota Palu, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Toli-Toli.Cara pemusnahan itu sendiri dibagi dua. Rokok ilegal dengan cara dibakar sedangkan produk MMEA dihancurkan dengan kendaraan berat.

Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang  (KPKNL) Palu, Theo Aloysius mengungkapkan proses pemusnahan atas Barang Milik Negara eks Kepabeanan dan Cukai merupakan bentuk sinergi Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) dan KPKNL.

“Peran KPKNL Palu dalam proses Pemusnahan Barang Milik Negara eks Kepabeanan dan Cukai adalah  penilaian dan persetujuan atas pemusnahan Barang Milik Negara tersebut” jelasnya. Bentuk sinergi ini harus ditingkatkan demi tertibnya pengelolaan BMN.

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan unit Kementerian Keuangan di Kota Palu dan unsur Muspida Kota Palu. Kepala KPPBC TP Pantoloan, Trimulyo Cahyono, dalam sambutannya mengatakan barang-barang illegal yang beredar di masyarakat menjadi salah satu penyebab melemahnya perekonomian.

“Kementerian Keuangan terus berupaya memberantas peredaran barang-barang illegal dan minuman keras yang dapat merusak generasi muda,” ujar Trimulyo. Acara diakhiri dengan pendatanganan Berita Acara Pemusnahan BMN. (Berita:Nathanael, foto: Nathanael)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini