Kepala KPKNL Palopo, Naf'an Widiarso Rafid, yang didampingi Kepala Seksi PKN, Syukur Setiawan dan Staf Seksi PKN, Nur Iman Ahmad, menerima kunjungan Kepala Balai POM Kota Palopo, Burham Sidobejo, dan tim pada Senin (04/12). 

Kunjungan tersebut dilatarbelakangi adanya kebutuhan Balai POM Kota Palopo atas Barang Milik Negara (BMN) yang berupa tanah. Kunjungan tersebut merupakan lanjutan dari kunjungan sebelumnya yang membahas peningkatan status UPT BPOM Kota Palopo, dari sebelumnya Loka POM menjadi Balai POM. Seiring dengan peningkatan status tersebut, Balai POM Kota Palopo memerlukan peningkatan fasilitas sehingga memerlukan aset berupa tanah untuk pembangunan gedung kantor dan 2 (dua) laboratorium, yaitu laboratorium biologi dan laboratorium kimia. 

Dalam tanggapannya, Kepala KPKNL Palopo menyampaikan bahwa berkaitan dengan kebutuhan tersebut, KPKNL Palopo telah melakukan koordinasi dengan satker-satker yang berada dalam wilayah kerja KPKNL Palopo. Dari proses identifikasi yang telah dilakukan, terdapat aset BMN yang belum optimal penggunaan dan pemanfaatannya, serta belum memenuhi kesesuaian dengan Standar Barang dan Standar Kebutuhan (SBSK). Kepala KPKNL Palopo menjelaskan bahwa suatu aset BMN dapat dikatakan dimanfaatkan secara optimal apabila telah memenuhi tingkat persentase kesesuaian dengan SBSK minimal sebesar 75%. Atas aset yang belum dimanfaatkan secara optimal tersebut, KPKNL Palopo akan melakukan koordinasi dengan satker terkait untuk mengusahakan agar aset BMN dimaksud dapat diusulkan untuk dipindahtangankan kepada POM Kota Palopo untuk kemudian dapat digunakan memenuhi kebutuhan pembangunan gedung dan laboratorium.