Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 500-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Padang > Berita
Semangat KPKNL Padang Galakkan e-Auction Buahkan Hasil Gilang-Gemilang
N/a
Jum'at, 20 Januari 2017   |   463 kali

Padang - Jelang akhir 2016, semangat Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Padang menggalakkan e-Auction tidak kunjung surut. Pada Jumat (30/12), KPKNL Padang sukses menggelar lelang sukarela secara open bidding melalui internet yang dilaksanakan perdana di e-Auction Corner. Lelang yang terdiri dari dua objek elektronik berupa telepon genggam dan laptop ini berhasil terjual dengan harga tinggi.

Lelang dipimpin oleh Kepala Seksi Pelayanan Lelang Agus Kurniawan selaku Pejabat Lelang. Penawaran dibuka pukul sepuluh hingga dua belas waktu setempat. Tidak tanggung-tanggung, terdapat total 41 penawar yang saling bersaing memperebutkan kedua objek lelang. Terutama, telepon genggam Samsung mode lipat yang menjadi incaran sebagian besar penawar lelang. Dari nilai limit yang dipatok seharga Rp 100 ribu, telepon genggam tersebut sukses berpindah tangan setelah mengalami empat kali kelipatan harga di Rp 455 ribu.

Kepala Seksi Pelayanan Lelang Agus Kurniawan menyatakan, KPKNL Padang senantiasa berupaya agar e-Auction menjadi lebih dikenal oleh masyarakat. Selama tahun 2016, puluhan sosialisasi terkait e-Auction digencarkan ke segenap satuan kerja di wilayah kerja KPKNL Padang. Gayung pun bersambut, pelaksanaan e-Auction meningkat tajam hingga 52,60% atau 210,40% dari target yang hanya 25%.

“Saya turut berterimakasih kepada satuan kerja di wilayah KPKNL Padang yang cukup responsif dengan adanya e-Auction. Dan memang sudah sewajarnya para satuan kerja menaruh minat lebih pada e-Auction. Mekanisme dan cakupannya memungkinkan peserta yang lebih banyak serta harga jual yang jauh lebih tinggi dari lelang konvensional,” kata Agus.

Pada tahun 2016, KPKNL Padang berhasil membukukan pencapaian 881 frekuensi lelang dari target 500 frekuensi. Sebanyak 263 dari jumlah tersebut merupakan lelang internet, yang dilakukan baik secara open-bidding maupun closed-bidding. (Teks/Foto: Nurul Fadjrina)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini