Medan - Acara Focus Group Discussion dilaksanakan di Aula Lantai 6 Gedung Unit II Komplek Gedung Keuangan Negara Jl. Diponegoro No. 30A, Medan pada Rabu, 27 November 2013 dihadiri oleh seluruh Pejabat Eselon III dan Eselon IV pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) Sumatera Utara dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara (KPKNL) Medan, perwakilan dari pihak Kementerian/ Lembaga, Non Kementerian/ Lembaga, serta perbankan.

Yang menjadi perhatian dari Bappenas terkait dengan layanan unggulan yang ada di KPKNL/ Kanwil, indeks kepuasan pelanggan dengan cara melakukan pengujian langsung ke pemangku kepentingan (stakeholders) yang menikmati layanan jasa KPKNL/ Kanwil DJKN Sumatera Utara. Pada forum terbuka tersebut juga membahas IKU Pelayanan apakah sudah sesuai dengan SOP yang berlaku.

Acara Focus Group Discussion (FGD) ini dibagi dalam 2 sesi. Sesi pertama meminta masukan dari pada stakeholder yang hadir. Tim dari Bappenas dan Biro Perencanaan Kementerian Keuangan sangat memberikan apresiasi atas diskusi yang dilakukan penuh dengan antusias dan semangat keterbukaan dalam rangka meningkatkan pelayanan yang sudah ada saat ini. Pada umumnya para stakeholders yang hadir menyatakan kepuasannya terhadap layanan yang diberikan oleh KPKNL maupun Kanwil DJKN Sumatera Utara, “Ini betul-betul Medan, bung”, komentar Kepala Perimbangan Keuangan Bappenas Tomy Riyanto.

Sesi kedua membahas program pembangunan di bidang kekayaan negara dari hasil paparan yang disampaikan oleh Kanwil maupun KPKNL. Pihak Bappenas dan Biro Perencanaan Kemenkeu sangat puas dan memberikan apresiasi penuh kepada KPKNL dan Kanwil dari paparan yang sangat terbuka bisa memberikan masukan yang sangat banyak sebagai “oleh-oleh” untuk Tim Bappenas dan Biro Perencanaan untuk dibahas di Kantor Pusat.

Dari hasil diskusi yang dilakukan, terdapat beberapa hal yang menjadi masukan untuk peningkatan pelayanan DJKN kedepannya  antara lain, adanya petugas verifikator yang memverifikasi atas kelengkapan dokumen yang masuk, sehingga pihak stakeholders tidak menunggu waktu lama untuk mendapatkan tanggapan atas kelengkapan dokumen, masukan yang lain adalah tersedianya website sebagai informasi untuk mengetahui tahap proses dokumen yang telah diajukan kepada KPKNL/ Kanwil, sehingga stakeholders bisa memantau dari kantornya masing-masing proses dokumen tersebut.

Secara keseluruhan gambaran kepuasan terpancar dari Tim Bappenas dan Biro Perencanaan Kemenkeu terhadap diskusi ini. Medan memang khas… penuh dengan keterbukaan dan bicara apa adanya.

Medan memang beda, lontaran kalimat ini disampaikan oleh Tim Bappenas bersama Biro Perencanaan Keuangan Setjen Kemenkeu. Saat diskusi oleh stakeholders yang terkait dengan pelayanan pada KPKNL/Kanwil DJKN Sumatera Utara.