Bukan merupakan hal yang aneh jika melihat pegawai kantoran dapat bekerja dari rumah selama pandemi COVID-19 belum berakhir. Tak jarang beberapa kantor masih memberlakukan sistem bekerja di rumah atau work from home (WFH) demi memutus rantai penularan. Bagi sebagian ibu pekerja, situasi ini bisa menjadi tantangan yang cukup berat. Agar tidak keteteran selama WFH, ada beberapa tips yang bisa lakukan.
Menjalani dua peran sekaligus dalam
satu waktu dan kesempatan yang sama yaitu menjadi ibu rumah tangga
sekaligus ibu pekerja bukanlah
hal yang mudah untuk dilakukan. Ditambah lagi, situasi pandemi ini menuntut
seorang ibu pekerja untuk bisa menyelesaikan pekerjaan kantor di rumah,
sekaligus mengurus buah hati dan melakukan pekerjaan rumah.
Meskipun
bisa berada di rumah terus-menerus, bekerja di rumah nyatanya bisa sangat
melelahkan, lho.
Pekerjaan yang dilakukan
bisa terasa berlipat ganda karena tidak ada lagi batas waktu dan tempat. Selain
itu, Si Kecil juga bisa mengalihkan perhatian seorang Ibu untuk fokus
menyelesaikan pekerjaan kantor.
Nah, agar bisa menyelesaikan
semua pekerjaan tersebut, ada 5 tips yang bisa dilakukan yaitu:
Kiat pertama sukses work from home bagi ibu pekerja
adalah bangun pagi lebih awal.
Penting untuk Ibu bangun sebelum Si Kecil bangun, agar pekerjaan rumah bisa
tuntas tanpa gangguan dari buah hati. Sembari
menunggu Si Kecil bangun, ibu bisa menyicil pekerjaan rumah, seperti mencuci
dan memasak. Selain itu, sempatkan untuk sarapan pagi. Sarapan pagi dengan tenang bisa menjadi hal
penting untuk mengumpulkan semangat ibu menghadapi hari.
Selain bangun lebih pagi, penting bagi Ibu untuk membuat
jadwal terperinci, agar apa yang akan ibu lakukan bisa terorganisir dengan baik
dan tidak berantakan, serta tidak ada yang tertunda ataupun terlupakan. Setiap bangun
tidur, tulis daftar pekerjaan yang ingin dilakukan. Bila perlu, tetapkan target
waktu pekerjaan itu selesai. Tentunya
perlu
ibu pastikan,
buatlah target yang realistis dan tidak membebankan ya.
Mempunyai tempat khusus dan nyaman untuk bekerja juga
bisa membantu ibu sukses melakukan Work From Home. Memiliki ruangan bekerja yang cozy juga dapat memberikan
efek positif kepada Ibu, misalnya ruangan yang wangi dan memiliki sirkulasi
udara yang baik. Memiliki ruangan yang terpisah dengan ruangan anak diperlukan mengingat
bekerja satu ruangan dengan bayi atau balita bisa memecah konsentrasi ibu atau membuat ibu malas untuk mengerjakan
pekerjaan kantor.
Selama bekerja dari rumah, serangkaian meeting dan pertemuan
virtual mungkin akan dilakukan meskipun seorang ibu mungkin bisa menangani
semuanya, penting bagi ibu untuk bekerja sama dengan assisten rumah tangga
dalam melakukan WFH. Tujuannya adalah agar Si Kecil tidak mengganggu
konsentrasi ibu saat pertemuan penting berlangsung. Setelah selesai atau di jam istirahat, ibu
bisa mengajak Si Kecil bermain bersama. Hal ini perlu ibu lakukan agar buah hati tidak merasa
diabaikan karena melihat ibu ada di rumah bersama mereka.
Kendati work
from home, bukan berarti Ibu jadi tidak mempunyai waktu istirahat,
ya. Guna pekerjaan dapat terselesaikan dengan maksimal dan baik, Ibu juga
membutuhkan waktu istirahat untuk makan siang atau rileks sejenak guna
meregangkan otot-otot yang tegang selama bekerja.
Itulah sederet tips
sukses work from
home bagi para ibu pekerja yang bisa Ibu terapkan. Kendati
bisa menyelesaikan semua tugas dengan baik, Ibu perlu tahu bahwa bekerja dari
rumah dapat meningkatkan stres. Agar
pekerjaan dan kehidupan rumah tangga Ibu bisa berjalan seiringan, penting bagi Ibu
untuk tidak bekerja melebihi jam kerja dan tetap meluangkan waktu untuk family time. Selain itu, jika Ibu merasa sangat lelah dan
ingin rehat sejenak dari semua aktivitas, jangan ragu untuk mengambil cuti
tahunan untuk beristirahat. Ibu juga bisa melepas penat dengan curhat kepada
teman atau bahkan psikolog agar beban pikiran Ibu berkurang.
(narasi/foto: wpm)