Kepala KPKNL Cirebon, Tredi Hadiansyah
menjadi salah satu narasumber pada kegiatan Konferensi Pers APBN Semester 1
tahun 2023 dengan tema “Optimis dan Tetap Waspada” yang diselenggarakan secara
hybrid di Aula KPPN Cirebon.
Siaran Konferensi Pers ini juga dihadiri
oleh Kepala Kantor serta yang perwakilan vertikal Kementerian Keuangan di
wilayah Cirebon dan Indramayu yaitu, KPP Pratama Cirebon Satu, KPP Pratama
Cirebon Dua, KPP Pratama Indramayu, KPPBC Type Madya Pabean C Cirebon, serta
Satker KPPN Cirebon.
Pada kegiatan Konferensi Pers APBN
Semester I Tahun 2023, Kepala KPPN Cirebon, Lili Khamiliyah memaparkan materi
mengenai gratifikasi, realisasi belanja dan pendapatan negara di wilayah
Cirebon dan Indramayu sekaligus membuka acara siaran pers pada pagi ini.
APBN Tahun 2023, terdiri dari Belanja
negara ditetapkan sebesar Rp 3.061,2 triliun yang terdiri dari Belanja
Pemerintah Pusat sebesar Rp2.246,5 triliun dan Transfer ke Daerah sebesar Rp
814,7 triliun. Guna mendukung kebijakan tersebut, Alokasi Anggaran Belanja
Negara Tahun 2023 untuk wilayah kerja KPPN Cirebon, yang terdiri dari 3 wilayah
yaitu Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Indramayu yang dialokasikan
kepada 116 Satker Kementerian/Lembaga dan Pemda di wilayah KPPN Cirebon, dengan
total anggaran sebesar Rp 9.258.032.511.000,-
Capaian kinerja realisasi belanja negara
periode semester I Tahun 2023 yang disalurkan melalui KPPN Cirebon sebesar Rp
4.072.620.615.752,- (44.04%) dari total Anggaran Belanja Negara sebesar Rp
9.258.032.511.000,- Pada periode semester I Tahun 2023, total jumlah Pendapatan
Negara sebesar Rp 1.973.872.691.646,- yang terdiri atas Pendapatan Pajak
sebesar Rp 1.705.384.146.085,- dan Pendapatan Bukan Pajak sebesar Rp
268.488.545.561,-
KPKNL Cirebon, memberikan kontribusi
pencapaian penerimaan PNBP BMN dari Pengelolaan Kekayaan Negara sebesar Rp
7.135.788.901,- , realisasi capaian pokok lelang Kelas I sebesar Rp
54.478.283.028,- , realisasi capaian penyelesaian outstanding Piutang Negara
sebesar Rp 1.204.418.001,- , realisasi capaian Crash Program Keringanan Utang
sebesar Rp 68.677.041,- dan capaian penyelesaian pensertipikatan BMN sebesar
14.84%, dimana jumlah aset BMN yang dikelola adalah sebesar Rp
27.538.917.716.345,-
Dalam konferensi pers, Kepala KPKNL
Cirebon Tredi Hadiansyah menambahkan bahwa KPKNL Cirebon mengelola aset BMN
diwilayah Ciayumajakuning dengan nilai BMN sebesar Rp27,5 triliun. Selain itu,
Tredi Hadiansyah juga menyampaikan bahwa KPKNL Cirebon terdapat layanan Lelang,
Penilai Pemerintah.
Diakhir tambahannya, Tredi Hadiansyah
mengajak peserta undangan untuk bersama-sama menjaga aset, serta dapat
memanfaatkan aset secara optimal sehingga aset tersebut tidak idle/mangkrak.
Apabila terdapat aset BMN yang idle/mangkrak dapat dilakukan pemanfaatan BMN
sehingga dapat menghasilkan PNBP.