Bulan Ramadan sebentar lagi tiba.
Di bulan Ramadan seorang muslim memiliki kewajiban untuk berpuasa selama
sebulan penuh. Menahan hawa nafsu dari terbit hingga terbenamnya matahari,
termasuk menahan diri untuk tidak makan dan minum, bagi sebagian orang bukan
perkara mudah. Aktivitas puasa bisa menjadi tantangan tersendiri untuk mereka
yang tetap harus bekerja yang pada umumnya dilakukan di siang hari. Untuk itu
berikut cara-cara yang dapat dilakukan agar aktivitas bekerja tidak mengganggu
jalannya puasa (begitu juga sebaliknya):
1.
Makan Sahur dengan Nutrisi yang Cukup
Terkadang sahur menjadi hal yang sulit dan berat untuk
dilakukan karena kita harus bangun lebih awal dari biasanya. Namun jangan
salah, sahur yang merupakan sunnah dalam Islam sangat penting untuk dilakukan
agar kita dapat beraktivitas dengan maksimal meskipun sedang berpuasa. Asupan
karbohidrat yang cukup akan menghindarkan dari rasa lemas ketika berpuasa,
sehingga tidak akan mengganggu aktivitas bekerja dan yang lainnya. Selain itu makanan
yang mengandung vitamin dan protein merupakan hal yang penting karena dapat
menjaga kemampuan berpikir ketika bekerja.
2.
Menyusun Daftar Kegiatan Sehari-hari
Tidak mengkonsumi makanan dan minuman ketika berpuasa
dapat mempengaruhi tingkat konsentrasi dan energi ketika bekerja. Agar
kondisi tersebut tidak mengganggu output pekerjaan,
menyusun daftar kegiatan merupakan hal yang patut dicoba. Daftar kegiatan
tersebut dapat menjadi panduan agar kita tetap dapat menyelesaikan target
pekerjaan meskipun dalam keadaan konsentrasi dan energi yang kurang. Selain itu
ada baiknya kegiatan yang menuntut kita untuk berfikir dan konsentrasi lebih
keras dilakukan pada pagi hari ketika kita masih memiliki banyak energi dari
makanan dan minuman yang kita konsumsi pada waktu sahur.
3.
Luangkan Waktu untuk Istirahat
Perasaan lelah sering kali melanda ketika bekerja, terlebih
jika kita berpuasa. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Sara C. Mednick,
PhD (seorang ahli dan penulis buku Take a
Nap! Change Your Life), tidur singkat selama 15-20 menit dapat me-reset sistem tubuh sehingga
mengembalikan konsentrasi serta meningkatkan energi yang sebelumnya turun akibat
aktivitas kerja. Alternatif lain yang dapat dilakukan ialah beristirahat
singkat, melakukan aktivitas santai seperti menonton video, mendengarkan musik,
membuka sosial media, atau membaca kitab suci selama beberapa menit dapat
mengeluarkan kita dari kejenuhan ketika bekerja. Untuk kelelahan yang diperoleh
dari aktivitas di depan layar, berjalan santai atau mengobrol singkat dengan
rekan kerja dapat menjadi pilihan untuk mengistirahatkan mata yang lelah.
Kewajiban untuk berpuasa tidak
boleh menjadi alasan atas turunnya kinerja. Dengan melakukan hal-hal di atas,
diharapkan kegiatan puasa dapat berjalan dengan lancar dan berjalan beriringan
dengan aktivitas-aktivitas lain.
Ditulis oleh: Mochammad Teguh
Ariyanto (Pelaksana Seksi Hukum dan Informasi KPKNL Bukittinggi)
Referensi:
-
The Secret (and Surprising) Power of Naps, Jennifer
Soong, di akses dari https://www.webmd.com/balance/features/the-secret-and-surprising-power-of-naps
pada tanggal 30 Maret 2022
-
How To Be Productive During the Fasting Season, Tasha
Wibawa, diakses dari https://medium.com/ruangguru/how-to-be-productive-during-the-fasting-season-d93a69f7961c
pada tanggal 30 Maret 2022
-
8 Ways To Stay Productive While Fasting, Dzulfazreena
Dzulkefli, diakses dari https://eduadvisor.my/articles/8-ways-to-stay-productive-while-fasting/
pada tanggal 30 Maret 2022