Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 500-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Biak > Berita
Jauh dan Luasnya Wilayah Tidak Menghalangi KPKNL Biak Lakukan Rekonsiliasi
N/a
Senin, 14 Juli 2014   |   998 kali

Biak – Wilayah kerja Kantor Pelayanan kekayaan Negara dan lelang (KPKNL) Biak sangat jauh dan luas serta transportasi yang sangat terbatas tidak membuat kegiatan rekonsiliasi Barang Milik Negara (BMN) semester I Tahun 2014 terganggu. Kegiatan ini merupakan acara rutin per semester yang selalu diadakan oleh KPKNL di seluruh Indonesia pada 1-10 Juli 2014. Karena jauh dan luasnya wilayah kerja serta transportasi yang sangat terbatas, maka rekonsiliasi tersebut dilaksanakan di dua lokasi. Lokasi pertama KPKNL Biak untuk satuan kerja (satker) di wilayah Kabupaten Biak – Numfor, Kab. Kepulauan Yapen, Kab. Supiori, dan Kab. Waropen. Sedangkan untuk satker di wilayah Kab. Nabire, Kab. Paniai, Kab. Dogiyai, dan Kab. Deiyai, dilaksanakan di lokasi  kedua yakni kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Nabire. Adapun progres pelaksanaan rekonsiliasi BMN tersebut kurang lebihnya sudah mencapai 90%, karena ada beberapa satker yang sedang sedang sibuk melaksanakan aktivitas tugas dan fungsinya, seperti Komisi Pemilihan Umum yang terdiri dari 9 satker Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD).

Sambil mengisi hari-hari di bulan Ramadhan 1435 H yang penuh berkah ini, tim rekonsiliasi KPKNL Biak tetap semangat dan profesional dalam pelayanan terhadap satker, sehingga pihak dari satker pun ikut terbawa suasana bersemangat melakukan kegiatan ini. Sebelum melakukan kegiatan tersebut, Kepala KPKNL Biak Heru Riyanto dan Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara Andi Ahmad Rivai memberikan motivasi kepada para petugas KPKNL Biak. Pelaksanaan kegiatan ini bukan semata-mata untuk menjalankan tugas dan fungsi dari DJKN, namun juga mendapatkan pahala yang besar dari Yang Maha Kuasa karena berada di bulan suci Ramadhan sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai, yaitu tercapainya data BMN yang valid, berkualitas, mutakhir, dan akuntabel. (penulis: Rio.  Foto: Anggi, Yusuf/edited/bas)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini