Bengkulu – Dalam rangkaian Semarak 116 Tahun Lelang Indonesia, KPKNL Bengkulu mendatangi salah satu sekolah di Kota Bengkulu untuk lakukan sosialisasi dan edukasi terkait kekayaan negara dan lelang. Kali ini SMA Negeri 7 Kota Bengkulu menjadi tujuan untuk kegiatan tahunan berupa DJKN Goes to School pada Jumat (3/5/2024). Kurang lebih 100 siswa-siswi dari beberapa kelas beserta guru pendamping berpartisipasi dalam meramaikan kegiatan DJKN Goes to School yang bertempat di Masjid SMAN 7.

Pemateri dalam kegiatan ini terdiri dari pegawai internal KPKNL Bengkulu, antara lain Eko Wahyu Febrianto selaku Pelaksana pada Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara, Daryanto selaku Pelaksana pada Seksi Piutang Negara, dan Thomas Alan Aji Purnomo selaku Pelelang Ahli Pertama KPKNL Bengkulu. Kegiatan disambut antusias dan semangat oleh para murid.

Salmeri, Wakil Kepala Bidang Kehumasan mewakili Kepala SMAN 7 Bengkulu untuk menyampaikan terima kasih atas terpilihnya sekolah tersebut menjadi tempat kegiatan DJKN Goes to School. Besar harapannya agar para murid dapat mendapatkan manfaat dan ilmu baru dari kegiatan ini.

Kepala KPKNL Bengkulu, Odyses Medwan Sinurat turut hadir dan memberikan kata sambutan dengan menyampaikan maksud dan tujuan kegiatan ini diadakan.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menambah wawasan adik-adik terkait dengan kekayaan negara dan lelang serta meningkatkan kesadaran untuk menjaga aset negara yang ada di sekitar kita,” pungkas Odyses dalam sambutannya.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan doa dan pemaparan materi seputar garis besar tugas dan fungsi Kementerian Keuangan terkhusus Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, pengelolaan APBN, pengenalan Barang Milik Negara, pengenalan piutang negara, dan pengetahuan lelang. Untuk memperdalam pemahaman terkait jual beli secara lelang, seluruh murid juga diberi kesempatan mengikuti praktik lelang secara langsung dan memenangkan tiga barang yang dengan nilai limit hanya Rp10.000. Simulasi lelang pun berjalan sangat ramai dengan penawaran naik-naik hingga didapatkan pemenang lelang yang berani menawar dengan harga paling tinggi.

Sebelum memasuki penutupan kegiatan, para murid juga bergabung dalam evaluasi terkait pemahaman materi yang telah disampaikan melalui kuis daring interaktif. Dzikra, peserta kegiatan yang mendapatkan nilai kuis tertinggi turut menyampaikan kegembiraannya terhadap kegiatan DJKN Goes to School yang berlangsung di SMAN 7 Bengkulu.

“Acaranya seru. Saya jadi tahu bahwa ada penjualan secara lelang yang dilakukan oleh pemerintah. Saya juga mendapat ilmu baru tentang kekayaan negara, piutang negara, dan lelang,” tutur Dzikra saat ditanya tentang kesannya dalam kegiatan ini.