Kunjungan Kerja Presiden ke Kalimantan Timur
Dalam rangka kedatangan Bapak Presiden RI kita, Bapak Joko Widodo beliau hadir dalam Kunjungan Kerja ke
Provinsi Kaltim merupakan perdana di tahun 2023 yang
berlangsung selama dua hari mulai tanggal 22 - 23 Februari 2023, disambut
langsung Gubernur Kaltim Isran Noor yang juga ketua umum APPSI. Setelah melewati kontraksi ekonomi akibat
pandemi Covid-19, maka PPKM telah dicabut di akhir 2022 yang lalu, walaupun
PPKM telah dijabut kita masih bisa menggunakan masker.
Kegiatan
rangka kunjungan yang dilakukan bapak Joko Widodo yaitu pembukaan Muhammadiyah
ke XVIII di Balikpapan Sport and Convention Center Dome Balikpapan, setelah
itu, melakukan peninjauan proyek Tol IKN Segmen 3 B Karang Joang - KKT Kariangau, serta penyerahan SK Perhutanan Sosial di
Wisata Hutan Bambu Balikpapan. Presiden juga kembali melakukan peninjauan
proyek dikawasan IKN seperti peninjauan ke hunian pekerja konstruksi, menara pandang zona zantor presiden serta peninjauan penyelesaian proyek Bendungan Mentawir.
Pada
tanggal 23 Februari 2023 Presiden Bapak Joko Widodo membuka Rapat Kerja
Nasional Asosiasi Pemerintah Provinsi seluruh Indonesia (Rakernas APPSI) yang dilaksanakan di Hotel
Novotel Balikpapan.
Isi sambutan Pak
Joko Widodo dalam Pembukaan Rakernas APPSI tahun 2023 yaitu
1.
Berkaitan dengan spending.
Presiden meminta para gubernur untuk mendorong
belanja masyarakat agar tidak ada lagi dana yang disimpan agar bisa mempercepat
proses pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih baik agar tetap terjaga dan
kalau bisa justru naik diharapkan di tahun 2024 bisa mencapai di angka 5,4
persen. Salah satu caranya dengan melakukan event ini merupakan hal kecil
tetapi akan berdampak besar, pada tahun 2023 akan terdapat lebih dari 3000
pagelaran seni budaya dan olahraga di indonesia yang dapat memberikan dampak
positif bagi perekonomian nasional. Oleh karena itu Presiden meminta jajarannya
untuk mempermudah dan mempercepat pemberian izin penyelenggaraan. Presiden
Jokowi meminta agar kawasan wisata di daerah untuk dapat dikembangkan dan
dipromosikan dengan baik. Hal tersebut penting untuk menarik minat masyarakat
untuk berwisata.
2.
Berkaitan dengan hilirisasi.
Hilirisasi di daerah
bukan hanya hilirisasi di tambang tetapi juga bisa hilirisasi perikanan,
pertanian, perkebunan yang memiliki potensi yang besar. Dimulai dari hal yang
kecil dan sederhana bisa berdampak sangat besar misalnya dengan mempercantik
kemasan bisa menambah nilai jual dari suatu produk, mengelola ikan yang biasa
hanya jadi ikan asin bisa dikreasikan menjadi tepung ikan nilai tambahnya bisa
menjadi dua atau tiga kali lipat sehingga UMKM, Koperasi dan industri kecil
didorong untuk melakukan dalam produk – produk lainnya yang bisa beragam di
masing-masing daerah.
3.
Berkaitan dengan pangan
Kekurangan pangan
sudah banyak terjadi di Negara Afrika. Produksi beras dipantau dan dijaga untuk
memastikan barangnya ada agar negara kita tidak kekurangan pangan karena menyangkut
inflasi dibulan lalu hampir 50 persen dipengaruhi oleh kenaikan beras. Negara
lain juga berjaga - jaga karena tahun ini akan ada elnino sehingga tidak bisa
impor.
4.
Berkaitan dengan produk
dalam negeri
Membantu UMKM
dengan cara meningkatkan belanja produk dalam negeri sebagai bentuk cinta
terhadap tanah air. Daerah kabupaten/kota mau membelanjakan APBD-nya untuk
membeli produk dalam negeri
5.
Iklim Investasi
Kunci pertumbuhan
ekonomi semua negara yang paling penting bagaimana investasi masuk dan semua
negara memperebutkan. Oleh sebab itu dicek kembali perizinannya dimudahkan
dalam perizinan apalagi di zaman digital harusnya paling lambat hitungan hari
bukan bulan lagi agar menggairahkan iklim investasi mendorong proses
digitalisasi perizinan dilakukan dengan baik.
6.
Stunting
Diharapkan tiap
tahunnya ada penurunan stunting di berbagai daerah, sehingga perlu dipantau dan
dimonitor bagi bupati serta walikota.
7.
Tenaga Honorer
Permasalahan tenaga honorer yang jumlahnya masih cukup tinggi menjadi poin penting yang di tekankan Presiden. Saat ini belum ada solusi dari Menpan-RB dan jika nanti sudah diputuskan tolong agar bisa dilaksanakan secara bersama-sama.
Beberapa menteri yang
turut mendampingi Presiden yaitu Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian,
Sekretaris Kabinet Promonon Anung, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia,
Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri ATR /Kepala
BPPN Hadi Tjahjanto dan Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor.
Mendagri menyampaikan arahan
dalam rakernas terkait peran gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah
yang perlu dimaksimalkan, masa transisi pasca pandemi bisa menjadi momentum
menggenjot pertumbuhan ekonomi nasional, pengendalian inflasi, pengentasan
kemiskinan, situasi kondusif jelang Pilkada, penurunan Stunting, perbaikan
pelayanan publik, Indeks Persepsi Korupsi (IPK), kemudahan perizinan kegiatan
olahraga dan seni serta kemudahan dalam berinvestasi.
(Dicarikan dari berbagai sumber di media sosial)