Kamis(10/2), Kanwil DJKN Papabaruku menyelenggarakan agenda hari ke-3 Rapat Koordinasi Percepatan Sertipikasi BMN (Barang Milik Negara) berupa Tanah Tahun 2022 untuk Wilayah Provinsi Papua. Rapat koordinasi dilaksanakan secara daring dengan turut mengundang satuan kerja dari jajaran Kanwil ATR/BPN Provinsi Papua serta para satuan kerja BMN di Provinsi Papua lainnya.
Rapat tersebut merupakan agenda rapat hari terakhir sejak pertama kali dibuka pada Selasa(8/2) oleh Kepala Kanwil DJKN Papabaruku, Nikodemus Sigit Rahardjo.
Agenda rapat koordinasi yang telah berlangsung selama 3 hari tersebut terdiri dari pemberian apresiasi terhadap para satker BMN di lingkup Papua yang telah menyelesaikan target sertipikasi BMN berupa tanah pada tahun 2021, pemaparan target sertipikasi BMN berupa tanah untuk tahun 2022, serta diskusi terkait strategi penyelesaian target sertipikasi BMN berupa tanah untuk tahun 2022 termasuk mitigasi risiko atas kendala-kendala di lapangan.
Apresiasi diberikan kepada para satker yang telah berperan dengan optimal sehingga target sertipikasi BMN berupa tanah di wilayah Papua sebanyak 379 bidang tanah dapat tercapai secara maksimal. Bahkan, dari target sertipikasi 379 bidang tanah tersebut, satker mampu menerbitkan 384 sertipikat tanah atau 101,32 persen dari target.
Pada tahun 2022, Kanwil DJKN Papabaruku mendapatkan target sertipikasi BMN berupa tanah sebanyak 844 bidang tanah dimana 70 persen (649 bidang tanah) diantaranya merupakan target untuk Provinsi Papua.
Diharapkan dengan adanya rapat koordinasi ini mampu memberikan gambaran dan penjelasan kepada satker BMN di Provinsi Papua atas target sertipikasi BMN berupa tanah di Provinsi Papua untuk tahun 2022 dan dapat menyamakan persepsi untuk membangun koordinasi dan strategi yang baik.