Sebagai rangkaian dalam Kompetisi Kantor Wilayah Terbaik di
Kementerian Keuangan, hari ini (24/8) dilaksanakan penilaian Kantor Wilayah Terbaik
pada Direktorat Jenderal Kekayaan Negara. Terdapat 3 (tiga) Kantor Wilayah DJKN
yang mengikuti penilaian tersebut diantaranya adalah Kanwil DJKN Sulawesi Utara,
Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara, Kanwil Kalimantan Timur dan Utara dan
Tentunya Kanwil DJKN Banten. Nantinya akan dipilih satu Kantor Wilayah DJKN
Terbaik untuk mewakili DJKN pada tingkat Kementerian Keaungan.
Pelaksanaan Penilaian Kantor Wilayah DJKN terbaik kali dilaksanakan
secara daring dengan tiga panelis diantaranya Tetik Ruwandari (Kepala Kanwil
DJKN Kalimantan Barat) , Edo (Direktur Transformasi dan Sistem Informasi DJKN),
dan Dedy Syarif Usman (Sekretaris Direktorat Jenderal Kekayaan Negara). Penilaian
yang berlangsung mulai puku 08.00 WIB ini dilaksanakan dengan metode presentasi
dan wawancara.
Dalam penilaian ini Plt. Kanwil DJKN Banten, Sugiwanto, memaparkan secara
seksama indikator-indikator yang menjadi poin penilaian Kanwil Wilayah Terbaik,
diantaranya Komponen Pembinaan, Sarana dan Prasarana, Inovasi dan Prestasi.
Salah satu hal yang ditekankan pada pemaparan tersebut bahwa Kanwil
DJKN telah membangun beberapa inovasi untuk mingkatkan kualitas pelayanan
kepada pengguna jasa. ada sekitar 5 Invoasi yang telah dibangun diantaranya
adalah Aplikasi APT Online, SIKAJUL (Sistem Informasi Kaji Ulang), LIPAS (Link Informasi
Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja), DOKIN (Dashboard Kinerja) dan MONSTER
Sugiwanto menambahkan bahwa Kanwil DJKN Banten Bersama Kemenkeu Satu
di Provinsi Banten juga mempunyai peran strategis dalam optimalisasi perekonomian
di daerah, diantaranya adalah dukungan terhadap UMKM baik pembekalan ekspor produk, pengenalan platform penjualan
melalui lelang sampai dengan pemberian kesempatan untuk pelaksanaan UMKM Expo secara
berkala.
Dalam kesempatan tersebut panelis banyak menyoroti terkait dengan dampak
implementasi Inovasi yang telah diterapkan pada Kanwil DJKN Banten, apakah memberikan
peningkatan kualitas pelayanan kepada pengguna layanan.
Penilai Madya Kanwil DJKN Banten, Petrus Teguh Subagyo, menyampaikan
bahwa seluruh inovasi pada dasarnya telah memberikan dampak positif baik pada
pelayanan kepada pengguna jasa maupun dari peningkatan efektivitas dan efisiensi
kinerja internal organisasi. Khusus untuk aplikasi SIKAJUL (Sistem Kaji Ulang)
telah banyak memberikan kemudahan bagi penilai Kanwil DJKN untuk mempercepat dan
meingkatkan obyektivitas proses kaji ulang laporan penilaian penilai KPKNL. Aplikasi
SIKAJUL juga telah mendapatkan apresisasi Kanwil DJKN Lampung dan Bengkulu dengan
melakukan replikasi aplikasi dimaksud.
Secara umum penilaian berjalan dengan lancar dan hasil penilaian akan disampaikan kemudia. Seperti dikutip di atas, Kantor Wilayah DJKN Terbaik akan diikutkan dalam kompetisi Kantor Wilayah Terbaik pada level Kementerian Keuangan.