Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 500-991    ID | EN      Login Pegawai
 
KPKNL Yogyakarta > Berita
Mantabkan Persiapan Keikutsertaan KOIN MAS 23/24, KPKNL Yogyakarta kunjungi Bendung Slinga Purbalingga
Yusuf Eko Susilo
Senin, 29 Mei 2023   |   104 kali

Yogyakarta - Dalam rangka persiapan keikutsertaan dalam Kompetisi Inovasi Manajer Aset (KOIN MAS) 23/24, Tim KOIN MAS 23/24 Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Yogyakarta melakukan kunjungan ke Bendung Slinga Kabupaten Purbalingga pada tanggal 25 dan 26 Mei 2023. Kunjungan ini bertujuan untuk memantapkan koordinasi dan konsep rencana optimalisasi Barang Milik Negara (BMN) serta untuk pengambilan gambar guna pembuatan video proposal inovasi KOIN MAS 23/24 KPKNL Yogyakarta.

Dalam KOIN MAS 23/24, KPKNL Yogyakarta berencana mengajukan proposal pengamanan dan optimalisasi BMN Bendung Slinga Kabupaten Purbalingga. KPKNL Yogyakarta bekerja sama dengan Satuan Non Vertikal Tertentu Pelaksanaan Jaringan Pemanfaatan Air Serayu Opak (SNVT PJPA Serayu Opak) dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bina Sejahtera Desa Banjaran akan melakukan penataan dan penertiban kawasan Bendung Slinga sebagai wujud pengamanan BMN sekaligus optimalisasi BMN. Kegiatan ini merupakan langkah pengelolaan BMN yang baik serta dapat menjadi pilot project bagi penataan kawasan serupa di tempat lain.

Bendung Slinga yang terletak di Kabupaten Purbalingga adalah salah satu aset yang dikelola oleh SNVT PJPA Serayu Opak. Keberadaan bendung ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat sekitar. Kondisi ini dimanfaatkan oleh para pedagang untuk menggelar lapak dagangannya di wilayah yang sebagian besar terletak di kawasan sempadan sungai. Padahal sempadan sungai merupakan wilayah di sekitar sungai yang tidak boleh didirikan bangunan apapun tanpa seizin dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). SNVT PJPA Serayu Opak akan merelokasi lapak-lapak pedagang yang terletak di kawasan sempadan sungai ke lokasi baru di luar daerah sempadan sungai yang lebih strategis. Proyek ini diharapkan akan memberikan manfaat ekonomi dan manfaat sosial bagi pihak masyarakat sekitar, pedagang, BUMDes Bina Sejahtera, SNVT PJPA Serayu Opak, KPKNL Yogyakarta, dan negara.

Dalam kunjungan ini Tim KOIN MAS 23/24 KPKNL Yogyakarta juga mengumpulkan data dan dokumentasi kondisi Bendung Slinga. “Kami jadi semakin paham kondisi riil di lapangan dan kondisi sebelum dilaksanakan optimalisasi yang berguna bagi rencana pelaksanaan proyek optimalisasi,” terang Kristianto Rahardjo, Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara KPKNL Yogyakarta.

Perwakilan BUMDes Bina Sejahtera menyambut baik rencana optimalisasi BMN yang akan dilakukan di Bendung Slinga.

“Kami sangat berterima kasih atas koordinasi dari KPKNL (Yogyakarta). Kami siap untuk bekerja sama dalam mewujudkan (pengelolaan) Bendung Slinga yang lebih baik,” ungkap Mahmud, Perwakilan BUMDes Bina Sejahtera.

Sebagaimana diketahui, KOIN MAS 23/24 adalah suatu kompetisi inovasi optimalisasi pemanfaatan BMN yang diadakan oleh DJKN guna menjaring berbagai ide dan terobosan pemanfaatan BMN yang inovatif dan bernilai guna. KPKNL Yogyakarta turut serta dalam KOIN MAS 23/24 dengan mengajukan usulan pemanfaatan Bendung Slinga di Kabupaten Purbalingga dengan harapan dapat turut memberikan kontribusi secara finansial, ekonomi, dan sosial dari optimalisasi aset. (foto&narasi: Yusuf Eko)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini