Samarinda - Kamis (8/9) bertempat di Ruang Rapat Kepala Kantor Lantai II Gedung Kekayaan Negara Kota Samarinda. Kepala KPKNL Samarinda Bagus Kurniawan bersama dengan Kepala Bidang Piutang Negara Kanwil DJKN Kaltimtara Andi Rivai, Kepala Seksi Piutang Negara I Khoiri dan Kepala Seksi Piutang Negara KPKNL Samarinda Siti Badriah, menerima kunjungan Asisten Administrasi Umum Badan Pengeloaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Totok Heru Subroto di dampingi oleh Kasubbid Pemanfaatan dan Pemeliharaan Aset Agus Anriady dan Tim.

Dalam kunjungan tersebut Totok Heru Subroto menyampaikan maksud dan tujuan dari kunjungan tersebut adalah dalam rangka konsultasi dan koordinasi terkait Penghapusan / Keringanan Piutang Kontribusi Tetap dalam Pemanfaatan Aset Daerah. Totok menyampaikan bahwa saat ini ada piutang daerah macet yang sedang ditangani, piutang tersebut berupa piutang sewa dari pihak ketiga atas sebuah aset yang dimanfaatkan oleh pihak ketiga tersebut. Salah satu penyebab muculnya piutang macet tersebut adalah dikarenakan adanya Pandemi Covid-19 berkepanjangan awal tahun 2020 yang menyebabkan tingkat keterisian hunian (occupancy) manjadi sangat turun. Sejalan dengan turunnya tingkat hunian tersebut secara otomatis mengurangi pendapatan atas sewa, sedangkan biaya operasional dan biaya produksi tetap harus dikeluarkan, hal tersebut berakibat pada keuangan perusahaan penyewa tidak seimbang dan mengalami defisit yang tajam yang menyebabkan terjadinya piutang macet tersebut. 

Atas dasar hal tersebut diatas Toto Heru Subroto dan Tim memohon bantuan kepada Kepala KPKNL Samarinda Bagus Kurniawan beserta Tim dari Piutang Negara Kanwil DJKN Kaltimtara untuk dapat memberikan masukan, saran dan pendapat terkait permasalahan yang tengah dihadapi oleh Tim dari BPKAD Kabupaten Kutai Kartanegara tersebut apakah dapat dilakukan penghapusan atau relaksasi atas piutang daerah macet tersebut, sehingga masalah tersebut dapat teratasi dan ditemukan solusi terbaik bagi kedua belah pihak, apakah itu dari sisi penyewa maupun dari sisi Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.

Bagus Kurniawan selaku Kepala KPKNL Samarinda menyambut baik kedatangan Tim dari BPKAD Kabupaten Kutai Kartanegara dan beliau menyampaikan apa yang menjadi tugas dan fungsi dari KPKNL Samarinda terutama terkait dengan pengurusan piutang negara. Dalam pemaparannya Bagus Kurniawan menyampaikan bahwa KPKNL Samarinda tidak dapat memberikan keringanan atas piutang macet tersebut mengingat Keringanan Utang (crash program) untuk sementara hanya untuk Piutang Negara penyerahan instansi pemerintah non daerah. Akan tetapi Bagus Kurniawan juga menyampaikan bahwa piutang daerah macet tersebut tetap dapat diurus atau dikelola oleh KPKNL Samarinda apabila memang pada saat proses penyerahan berkas piutang tersebut jumlah utang ada dan besarannya pasti.

Sementara itu Kepala Bidang Piutang Negara Kanwil DJKN Kaltimtara Andi Ahmad Rivai menyarankan piutang daerah macet tersebut agar segera diserahkan kepada PUPN cq. KPKNL Samarinda, sehingga KPKNL Samarinda dapat segera menindaklanjuti dengan segera menerbitkan SP3N dan tindakan-tindakan pengurusan piutang lainnya. Andi juga menyarankan agar piutang daerah tersebut tidak dihapuskan mengingat debitur masih aktif dan operasional perusahaan masih berjalan walaupun akibat pandemi ini menyebabkan kegiatan menjadi terhambat.

Di akhir kegiatan Bagus Kurniawan menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan dari Pemerintah Daerah Kota Kutai Kartanegara yang diwakili oleh Toto Heru Subroto dan tim, dan berharap bahwa kunjungan tersebut dapat meningkatkan sinergitas antara DJKN baik Kanwil DJKN Kaltimtara maupun dengan KPKNL Samarinda, sehingga kerjasama yang telah terjalin menjadi semakin erat dan bermanfaat bagi kedua belah pihak.

KPKNL SAMARINDA, SIAP.....!!

(Foto dan Narasi Tim HI Kpknl Samarinda)