Pekanbaru- “Ini sebagai langkah dari amanah PP 6/2006 dan untuk mewujudkan 3T dalam kegiatan penatausahaan aset : Tertib administrasi, Tertib Fisik dan Tertib hukum Barang Milik Negara berupa tanah“ demikian sebagian paparan Des Arman, Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara (KPKNL) Pekanbaru pada kegiatan Pemutakhiran Data Tanah Target Sertifkasi Barang Milik Negara (BMN) Tahun 2014. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 2 hari yakni pada 21-22 Oktober 2013 bertempat di Aula Kanwil DJKN Riau, Sumatera Barat, dan Kepulauan Riau (Kanwil DJKN RSK). Acara dibuka oleh Kakanwil DJKN RSK, yang dalam arahannya menyampaikan bahwa “Kami berharap semuanya siap, KPKNL, kesungguhan dari Satker dan Kantor Pertanahan saling berkoordinasi, sehingga KPKNL Pekanbaru bisa menjadi contoh menyelesaikan ini dengan segera ”.
Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini merupakan “breakthrough“ yang dilakukan KPKNL Pekanbaru untuk mengantisipasi kendala-kendala yang akan dihadapi satker dalam proses sertipikasi 2014 sehingga kegagalan dalam hal kelengkapan dokumen dapat diminimalisasi. Mengenai alas hak bervariasi, penguasaan tanah dan hal-hal lain dapat langsung ditanyakan dan dikonsultasikan ke pihak Kantor Pertanahan setempat.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari 7 Kantor Pertanahan dan 38 Satker yang masuk dalam wilayah kerja KPKNL Pekanbaru. Satker mengajukan 100 bidang tanah untuk disertipikatkan dengan harapan mendapat 75 bidang tanah yang “free n clear” sesuai target indikatif sertipikasi Barang Milik Negara (BMN) berupa tanah untuk Tahun Anggaran (TA) 2014 telah ditetapkan dan untuk Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pekanbaru.
Mengakhiri kegiatan tersebut, Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara Lidya Sari B Latief bersama staf Andri Wijaya meminta kepada seluruh satker yang hadir untuk membuat Commitment Letter. “Hal ini dirasa penting agar Satker melaksanakan kegiatan persertifikatan Barang Milik Negara secara aktif berkoordinasi dengan Kantor Pertanahan dan KPKNL Pekanbaru demi tercapainya target yang telah diamanahkan, sehingga kita bisa mempertanggungjawabkan anggaran yang telah dialokasikan oleh negara,” ujar Lidya seraya mengapresiasi kepada seluruh petugas dari Kantor Pertanahan yang hadir dan menyampaikan terima kasih kepada Kanwil DJKN RSK. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada seluruh Satker di wilayah kerja KPKNL Pekanbaru serta semua pihak yang telah membantu suksesnya kegiatan tersebut. (Berita: Ibal, Photo: novi)