Merauke – Pemberian edukasi pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) telah menjangkau wilayah terluar bagian timur Indonesia, hal ini terwujud setelah KPKNL Jayapura (14/11), bertempat di Aula Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Merauke melaksanakan Sosialisasi Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 244/PMK.06/2012 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pengawasan dan Pengendalian BMN dan Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 218/KM.06/2013, serta  tindak lanjut penghapusan BMN melalui mekanisme lelang. Pelaksanaan sosialisasi kali ini sengaja di dilaksanakan di Merauke guna memberikan pemerataan edukasi pengelolaan BMN kepada satuan kerja di wilayah timur terutama Merauke dan sekitarnya.

Acara sosialisasi  dibuka oleh Kepala Bidang Kepatuhan Internal Hukum dan Informasi Kanwil DJKN Papua dan Maluku, Bapak Baru Gultom mewakili kepala kanwil yang berhalangan hadir. Dalam sambutannya disampaikan bahwa pentingnya pemahaman bersama tentang adanya peraturan-peraturan baru dibidang pengelolaan BMN. Lebih lanjut, Baru Gultom juga menyampaikan bahwa pengawasan dan pengendalaian BMN adalah merupakan salah satu dari keseluruhan siklus pengelolaan BMN, selanjutnya untuk meningkakan pelayanan DJKN, maka diterbitkanlah KMK No. 218/KM.06/ 2013 sebagai penyempurnaan atau revisi dari KMK No. 31/KM.06/2008.

Disampaikan pula kepada para peserta sosialisasi agar terhadap BMN rusak berat segera diajukan penghapusannya. Pada akhir sambutan, Baru Gultom berharap sosialisasi ini dapat meningkatkan kemampuan para peserta dalam mengelola BMN untuk mewujudkan tertib administrasi, tertib fisik, dan tertib hukum.

Kemudian acara dilanjutkan dengan penyampaian materi sosialisasi oleh  Raka Kusuma dan Andi Priyananda, sedangkan pada sesi kedua disampaikan materi tindak lanjut penghapusan BMN melalui mekanisme lelang oleh Widodo Sunarko Kepala Bidang Lelang Kanwil DJKN Papua dan Maluku.

Selanjutnya sesi yang ditunggu-tunggu para peserta adalah sesi tanya jawab, pada sesi ini, para peserta begitu antusias menyampaikan berbagai pertanyaan, terutama terkait prosedur penghapusan BMN yang rusak berat, hilang dan musnah karena terbakar, dan satu hal yang menarik adalah, adanya curahan hati operator simak yang baru saja melaksanakan tugas namun harus menanggung beban kesalahan input dari operator yang lama, sehingga membuat para peserta yang tadinya terdiam berubah menjadi bergemuruh, dan  menjadikan suasana menjadi meriah dan penuh keakraban.

Diakhir acara, Widodo Sunarko Kepala Bidang Lelang  yang juga bertindak selaku narasumber atas nama Kepala Kanwil DJKN Papua dan Maluku menutup acara sosialisasi ini dan mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang telah antusias mengikuti acara ini sampai akhir, dan berharap acara ini dapat memberikan nilai tambah dalam pengelolaan BMN ke depan. (Penulis : Agus Susanto, Fotografer : Arif Wahyu Langgeng)