Palembang- (04/05) Bertempat di Gedung Aula Magister Manajemen Universitas Sriwijaya, Kemenkeu Satu Sumatera Selatan mengadakan kegiatan Kemenkeu Goes to Campus 2023 dengan mengusung tema “APBN untuk Negeri”. Rangkaian kegiatan dibuka dengan sambutan dari Wakil Rektor Universitas Sriwijaya dan diikuti oleh sambutan dari Kepala Kanwil DJPB Sumatera Selatan sekaligus Kepala Perwakilan Kemenkeu Sumatera Selatan, Lidya Kurniawati Christyana.

Dalam kegiatan Kemenkeu Goes to Campus ini, para wakil dari masing-masing kantor unit eselon I Kemenkeu di Sumatera Selatan memaparkan materi terkait tugas dan fungsi unit masing-masing kepada kurang lebih 100 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan civitas akademika.  Pemapar pertama yaitu Kakanwil DJPB Sumatera Selatan Lidya Kurniawati Christyana yang memaparkan tentang “APBN 2023: Optimis dan Waspada”. Dalam paparannya, Lidya menyampaikan pesan kepada para mahasiswa agar ikut mengawasi penyaluran dana desa ke daerah serta penggunaannya di masyarakat serta mengajak para mahasiswa dan civitas akademika untuk turut menjaga aset negara dan fasilitas yang dibiayai dari APBN. Selanjutnya Kakanwil DJP Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung, Romadhaniah menyampaikan paparannya tentang “Generasi Muda Sadar dan Peduli Pajak”. Lebih lanjut, Romadhaniah menyampaikan pertumbuhan penerimaan pajak yang semakin meningkat dari tahun ke tahun, serta menyampaikan bahwa integritas adalah harga mati.

Kanwil DJBC yang diwakili oleh Kepala KPPBC Palembang, Abdul Harris Haruna menyampaikan materi tentang “Lalu Lintas Barang”. Harris menjelaskan tentang proses lalu lintas barang yang sering menjadi pertanyaan masyarakat umum, misalnya ketentuan mengenai bea masuk barang impor atau barang yang dibawa dari luar negeri. Plt. Kakanwil DJKN Sumatera Selatan, Jambi, dan Bangka Belitung, M. Umar menjelaskan tentang peran DJKN sebagai Aset Manajer. Umar, menjelaskan tentang 4 tusi DJKN yaitu Piutang Negara, Lelang, Penilaian, dan Pengelolaan Kekayaan Negara. Dalam kesempatan itu, Umar juga menjelaskan tentang program Keringanan Utang 2023, himbauan untuk mengikuti lelang online agar terhindar dari penipuan lelang serta aset BMN di Sumatera Selatan yang dibiayai oleh APBN dan dikelola DJKN. Selanjutnya, pemapar terakhir yaitu Kepala BDK Palembang, Denny Handoyo Supriatman memaparkan tentang Kemenkeu Corpu: Mewujudkan Pembelajaran Keuangan Negara yang Inklusif.

Dalam kegiatan dimaksud, terlihat antusiasme para mahasiswa yang selalu mengikuti perkembangan mengenai Kementerian Keuangan dan secara aktif dan kritis mengajukan pertanyaan kepada para pemapar. Acara kemudian ditutup dengan kuis mengenai materi yang telah dipaparkan. Semangat partisipasi para mahasiswa yang hadir tercermin saat menjawab kuis, dari jawaban yang diberikan terlihat para mahasiswa telah memahami dengan baik tusi Kemenkeu. (Tim KIHI-09)