Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 500-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Kanwil DJKN DKI Jakarta > Berita
Rekonsiliasi Hasil Lelang Kanwil DJKN DKI Jakarta
N/a
Senin, 07 April 2014   |   999 kali

Jakarta -  Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (Kanwil DJKN) DKI Jakarta menyelenggarakan kegiatan Rekonsiliasi Data Hasil Pelaksanaan Lelang Semester II Tahun 2013. Kepala Subdirektorat (Kasubdit) Bina Lelang I Direktorat Lelang, Kepala Bidang (Kabid) Lelang Kanwil DJKN DKI Jakarta, pejabat Eselon IV beserta Staf pada Direktorat Lelang dan Kanwil DJKN DKI Jakarta, perwakilan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta I s.d. V, serta perwakilan PT Pegadaian (Persero) Kanwil VIII dan IX menghadiri acara rekonsiliasi ini. Kabid Lelang Haposan Janyoss membuka acara ini mewakili Kepala Kanwil DJKN DKI Jakarta yang sedang melaksanakan tugas kedinasan lain.

Rekonsiliasi DataHasil Pelaksanaan Lelang adalah melakukan verifikasi, validasi, akurasi, dan sinkronisasi data hasil pelaksanaan lelang yang dilaksanakan dua kali dalam satu tahun. Kegiatan yang bertempat di Hotel Merlynn Park, Jl. K.H. Hasyim Ashari No. 29-31, Jakarta Pusat pada 1 s.d. 2 April 2014 merupakan kelanjutan dari acara serupa yang telah dilaksanakan pada bulan Oktober 2013 yakni dalam rangka rekonsiliasi data hasil pelaksanaan lelang semester I tahun 2013.

Janyoss menyampaikan tujuan dari pelaksanaan acara ini adalah sinkronisasi data hasil pelaksanaan lelang yang ada pada Direktorat Lelang dengan data yang ada pada Kanwil DJKN DKI Jakarta. Sinkronisasi meliputi data hasil lelang oleh Pejabat Lelang Kelas I, Pejabat Lelang Kelas II, dan bea lelang Pegadaian. “Dari pelaksanaan rekonsiliasi ini diharapkan dapat menghilangkan perbedaan atau selisih”, ungkap Janyoss. Pria yang sebelumnya menjabat Kepala KPKNL Cirebon ini menegaskan adanya perbedaan atau selisih ini menjadikan catatan penting dan perhatian bagi Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan (Itjen Kemenkeu) khususnya dalam hal pembuatan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP).

Lebih lanjut, Janyoss memaparkan bahwa selisih data hasil lelang masih mungkin terjadi, walau Kantor Pusat DJKN pada 2013 telah mengeluarkan kode Mata Anggaran Penerimaan (MAP) baru untuk Pejabat Lelang Kelas II yaitu 423292 dan bea lelang Pegadaian yaitu 423293. “Mungkin karena masih dalam masa transisi sehingga masih terjadi selisih”, ungkap pria yang hobi menyanyi ini. Janyoss mengatakan selisih ini dapat juga disebabkan pula oleh Bank Persepsi yang masih belum bisa menerima setoran bea lelang dengan Kode MAP yang baru. Hingga masih banyak Pejabat Lelang Kelas II dan Pegadaian yang masih menyetorkan bea lelang dengan menggunakan Kode MAP yang lama. Janyoss menyoroti pula mengenai keterlambatan penyampaian laporan khususnya oleh Pejabat Lelang Kelas II.

Janyoss mengharapkan agar semua pihak dalam hal ini Direktorat Lelang, Kanwil DJKN DKI Jakarta, KPKNL Jakarta I s.d. V, serta PT Pegadaian (Persero) Kanwil VII dan IX mampu bersinergi dengan baik dan dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk melaksanakan rekonsiliasi ini, sehingga dari acara ini diperoleh hasil yang akurat dan sinkron. “Untuk selanjutnya di tahun 2014 diharapkan data hasil lelang akan lebih akurat dan tertib dalam penyetoran ke Kode MAP yang baru”, pungkas Janyoss.

Kasubdit Bina Lelang I Direktorat Lelang Isti Indrilistiani memberikan arahan terkait pelaksanaan rekonsiliasi. “Rekonsiliasi ini sangat penting karena di Kanwil DJKN DKI Jakarta masih terdapat selisih data hasil lelang Pejabat Lelang Kelas II dan Pegadaian”, ungkap Isti. Lebih lanjut Isti menyadari bahwa masih banyak Pejabat Lelang Kelas II yang kurang tertib dalam menyampaikan laporan yang dapat menyebabkan terjadinya selisih. Isti berharap agar pelaksanaan rekonsiliasi ini berjalan dengan baik dan lancar, sehingga dapat segera menyelesaikan permasalahan selisih data yang ada.

KPKNL/Pejabat Lelang Kelas I melaksanakan rekonsiliasi hasil pelaksanaan lelang Semester II Tahun 2013 dipandu langsung oleh Kepala Seksi Bimbingan Lelang I Kanwil DJKN DKI Jakarta Fenny Lubis dan Kepala Seksi Bina Lelang IA, Subdirektorat Bina Lelang I, Direktorat Lelang Istina Setya Lestari. Direktorat Lelang menyajikan data rekapitulasi hasil pelaksanaan lelang Semester II Tahun 2013, yang kemudian masing-masing KPKNL dengan Kanwil DJKN DKI Jakarta dan Direktorat Lelang melakukan cross check data baik melalui laporan perhitungan dan pertanggungjawaban (PPJ) hasil pelaksanaan lelang pada Seksi Pelayanan Lelang maupun data yang tercatat di aplikasi SAKPA pada Subbagian Umum KPKNL.

Pejabat Lelang Kelas II dan Pegadaian mengadakan rekonsiliasi data hasil lelang pada hari kedua. Saling cross check data antara Direktorat Lelang, Kanwil DJKN DKI Jakarta, dan KPKNL Jakarta I s.d. V dengan pihak Pegadaian melalui bukti Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP), laporan PPJ, dan aplikasi SAKPA terlihat begitu serius dan intens, yang memakan waktu cukup lama dibanding pelaksanaan rekonsiliasi hari pertama. Tampak jelas sinergi yang terjalin antara DJKN dalam hal ini Direktorat Lelang, Kanwil DJKN DKI Jakarta dan KPKNL Jakarta I s.d. V dengan pihak Pegadaian, yang dapat menemukan letak dan penyebab selisih data, sehingga menghasilkan solusi dan sinkronisasi data hasil pelaksanaan lelang pada masing-masing pihak. (Teks/Foto : Harry Budiarto, Bidang KIHI)

Foto Terkait Berita
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini