Denpasar - Kantor Wilayah DJKN Bali dan Nusa Tenggara (Kanwil DJKN Bali Nusra) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Semester II Tahun 2015 pada Kamis (17/12). Bertempat di aula Kanwil DJKN Bali Nusra, acara ini dihadiri seluruh Pejabat Eselon III dan IV di Kanwil Balinusra serta seluruh Kepala KPKNL dan masing-masing perwakilan 3 Kepala Seksi dari KPKNL di lingkungan Kanwil Balinusra. Rakorda kali ini mengambil tema “Melalui Rakorda Kita akan Wujudkan Semangat untuk Kinerja Terbaik Tahun 2016”.

Lagu Indonesia  Raya yang kemudian diikuti dengan mars DJKN bergema mengawali rangkaian acara. Kepala Kanwil DJKN Bali Nusra, Etto Sunaryanto lalu memberikan sambutan pembuka. Dalam sambutannya, Etto berpesan agar seluruh KPKNL dapat mengelola anggaran secara lebih bijaksana. “Pengelolaan anggaran haruslah dikelola dengan bijaksana dengan memonitor realisasi setiap bulannya, menggunakan anggaran perjalanan secara efektif dan efisien serta tidak ada anggaran perjalanan fiktif,” ujar Etto. Terkait pengelolaan SDM, Etto juga berpesan agar pengelolaan SDM haruslah diperhatikan sesuai dengan kebutuhan organisasi. Masing-masing pegawai haruslah meningkatkan profesionalismenya melalui pembelajaran yang terus-menerus.

Kemudian, di sela-sela kegiatan dilaksanakan pembagian hasil assessment Pejabat Eselon III oleh Kepala Kanwil Balinusra. Dilanjutkan dengan pemaparan dari Kepala Bidang Kepatuhan Internal, Hukum dan Informasi (KIHI), I Wayan Subadra memberikan pemaparan tentang Capaian Kinerja Kanwil Balinusra sampai dengan 11 Desember 2015. Wayan menyampaikan bahwa secara garis besar capain kinerja selama ini sudah hijau, “Dari total 18 IKU Kanwil, semuanya telah hijau kecuali IKU jumlah piutang negara yang dapat diselesaikan masih kuning sebesar 82,39%,” demikian lapor Wayan. Dari segi kegiatan kehumasan, Wayan menyampaikan bahwa secara kuantitas sudah bagus. Namun secara kualitas tentunya masih perlu diperbaiki lagi.

Masing-masing KPKNL lalu memberikan presentasi mengenai capaian kinerjanya masing-masing. Dimulai dari KPKNL Singaraja, KPKNL Kupang, KPKNL Denpasar, KPKNL Bima, dan terakhir KPKNL Mataram. Presentasi yang diberikan lebih menjelaskan pada capaian-capaian kinerja yang  masih merah dan rencana aksi yang dilakukan untuk tahun 2016. Beberapa IKU yang belum hijau dari KPKNL kurang lebih sama, yaitu IKU jumlah PNBP dari biad pengurusan Piutang Negara, dan Jumlah Piutang Negara yang dapat diselesaikan.

Kemudian masing-masing Kepala Bidang memberikan tanggapan terhadap setiap presentasi yang telah dipaparkan oleh KPKNL. Salah satunya adalah Kepala Bidang Piutang Negara yang memberikan tanggapan agar seluruh KPKNL dapat meningkatkan lagi penggalian potensi pada instansi-instansi pmerintah, contohnya BPJS Kesehatan maupun BPJS Ketenagakerjaan untuk menunjang pencapaian target yang masih tinggi.

Pada hari kedua, hadir sebagai narasumber dalam rangkaian rakorda adalah Rofig Manshur, Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara IIID, Direktorat PKNSI dan Navis Zikra, Kepala Seksi Standardisasi Penilaian Bisnis I, Direktorat Penilaian. Mereka memberikan sosialiasi mengenai “Kerja sama Pemanfaatan (KSP) BMN” serta “Analisis Kelayakan Bisnis Proposal Rencana Usaha KSP BMN”. Seluruh peserta yang datang mengikuti sosialiasi dengan sangat antusias. (Penulis/Fotografer: Zul/Safiul-Bidang KIHI)