Semarang - Mens sana in corpore sano, musik kesana gerakan kesono. Itulah yang terjadi setiap hari Jumat pagi di halaman parkir Gedung Keuangan Negara (GKN) Semarang II. Senam pagi menjadi agenda rutin dalam rangka memenuhi Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-234/MK.01/2011 tentang Jam Krida Olahraga. Tugas berat di Kementerian Keuangan menuntut kondisi kesehatan yang prima. Oleh karenanya para pegawai perlu menjaga kesehatan, antara lain dengan berolah raga secara teratur.

Pagi itu, Jumat 26 September 2014, sebagian besar pegawai dari beberapa kantor yang berada dalam satu area telah berbaur menjadi satu dan memenuhi halaman parkir. Tua muda, lelaki perempuan, pejabat maupun pelaksana. Semuanya memakai pakaian dan sepatu olahraga, bersiap untuk melakukan satu tujuan yaitu senam pagi bersama.

Pukul 07.10 WIB senam dimulai. Diawali dengan pemanasan berupa gerakan-gerakan peregangan. Tujuannya tentu saja agar tidak terjadi cedera otot saat masuk ke gerakan inti yang beat-nya lebih cepat. “Pagiiiii,,suaranya manaaaa???” tanya sang instruktur. “Huuuuuuu...” jawab para peserta serempak. Setelah proses peregangan dirasa cukup maka dimulailah gerakan inti. Menyesuaikan gerak tubuh dengan musik bertempo cepat dan berpose semirip mungkin dengan sang instruktur yang profesional bukanlah hal yang mudah. Tertawa melihat gerakan teman sebelah yang kaku, atau pose-pose tidak biasa dari para atasan menjadi hal yang lumrah. Beberapa orang bahkan hanya bergerak semampunya karena faktor usia. Namun suasana gembira, semua bersemangat, berteriak melepaskan energi negatif akibat beban yang menumpuk sepanjang hari-hari kemarin.

Setelah 30 menit tersengal-sengal, sampailah pada tahap pendinginan yang berisi gerakan-gerakan penurunan denyut nadi dan jantung. Menengadahkan wajah ke atas, merefleksikan hubungan dengan Sang Pencipta, tengok kanan kiri mengkaji kembali hubungan dengan teman, kemudian menunduk dan mengevaluasi diri sendiri. Menghirup udara pagi dalam-dalam, memasukkan energi positif menjadi semangat baru untuk menghadapi akhir pekan, dan mempersiapkan diri bagi yang akan menempuh perjalanan panjang demi keluarga tercinta yang menanti di luar kota.

Begitu banyak manfaat yang dirasakan dengan adanya kegiatan senam pagi ini. Disamping menjadikan diri sehat, hal positif lainnya yang didapat adalah menambah relasi. Yang tidak kenal menjadi kenal, yang selama ini hanya senyum-senyum di lift jadi mulai saling menyapa, yang tua bahkan menjadi awet muda. Jadi tunggu apa lagi? Mari kita berolahraga secara teratur, jangan mengorbankan kesehatan demi uang di masa muda, dan mengorbankan uang demi kesehatan kala tua nanti.

Mens sana in corpore sano, di dalam raga yang sehat terdapat jiwa yang kuat, setuju?

(Penulis: Lara Atika Pratiwi, Foto : Aris Pujianto, Kanwil DJKN Jateng dan DIY)