Jl. Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat
 1 50-991    ID | EN      Login Pegawai
 
Kilas Peristiwa DJKN
Save Our Planet, Now or Never!
N/a
Selasa, 01 Oktober 2013 pukul 14:41:11   |   665 kali

Tanjung Puting  - Taman Nasional Tanjung Puting  adalah rumah bagi sejumlah besar makhluk hidup, baik flora dan fauna khas Pulau Kalimantan. Taman nasional ini juga menjadi salah satu tempat terpenting di Asia Tenggara untuk pelestarian hewan primata, burung, reptil dan ikan.

Rombongan pegawai Kanwil DJKN Kalselteng, KPKNL Pangkalan Bun, dan KPKNL Palangka Raya berkesempatan mengunjungi Taman Nasional Tanjung Putting yang terkenal indah itu pada 14 September lalu. Perjalanan ditempuh selama 5 jam dengan menumpang klothok wisata (perahu kayu) yang menyusuri Sungai Sekonyer sepanjang Taman Nasional Tanjung Puting

Perjalanan yang cukup melelahkan akhirnya terbayar lunas. At the first sight, kami disuguhi  fauna khas Kalimantan, yaitu Pongo pygmaeus alias orangutan. Orangutan merupakan hewan cantik luar biasa. Mereka memakan sekira 200 jenis makanan dari hutan di Taman Nasional Tanjung Puting seperti dedaunan, buah-buahan, hingga serangga. Dalam sehari hewan ini akan membuat sarang sebanyak satu hingga empat kali dengan memetik daun-daun di pohon. Sarang tersebut menjadi tempat berlindung mereka saat siang hari dan hujan. Satu sarang untuk satu orangutan dan itu disesuaikan dengan bobot tubuh mereka dan kenyamanannya. Oleh karena itu, jarang bekas sarang satu orangutan akan digunakan orangutan yang lainnya, apabila terjadi maka itu akan direnovasi ulang sesuai beban tubuhnya.

Orangutan adalah hewan yang pandai memainkan mimik wajah, manja, dan pandai meniru manusia. Tingkat kecerdasannya untuk kategori primata terbilang tinggi.  Pernah didapati seekor orangutan meniru nelayan sungai setempat dengan menaiki perahu kosong dan dengan tangan mereka sendiri memegang sampan mendayung perahu tersebut.

Kunjungan ke Taman Nasional Tanjung Puting membuat kami makin mensyukuri nikmat karunia Tuhan Yang Maha Besar. Kami juga berkesempatan belajar lebih banyak tentang pentingnya hutan dan bagaimana melindungi spesies yang terancam punah tersebut.

Rombongan DJKN juga melakukan penanaman pohon di Tanjung Puting dan diberi nama instansi masing-masing. Hal ini secara langsung memberi pesan bahwa melindungi hutan menjadi tanggung jawab bersama.

Bagaimanapun juga hutan Kalimantan menjadi tempat yang aman bagi orangutan dan ratusan spesies hewan berharga dunia lainnya. Lebih berarti lagi bahwa hutan Kalimantan harus terus berperan menjadi paru-paru bumi. Semua orang bertanggung jawab menjaganya dan bukan saja masyarakat dan pemerintah Indonesia. Save Our Planet, Now or Never (Koni-KPKNL P.Bun, edited by arf)

Foto Terkait Kilas Peristiwa
Peta Situs | Email Kemenkeu | Prasyarat | Wise | LPSE | Hubungi Kami | Oppini